Langkah Bank SumselBabel ke Grand Final Proliga 2019 Harus Terhambat

Langkah Bank SumselBabel ke Grand Final Proliga 2019 Harus Terhambat
Pascal Wilmar (c) Bola.com/ M Iqbal Ichsan

Bola.net - - Langkah Palembang Bank SumselBabel ke Grand Final Proliga 2019 harus kembali terhambat. Pada laga kedua mereka pada putaran kedua Final Four, kontra Jakarta BNI 46, Dimas Saputra dan kawan-kawan harus menelan kekalahan.

Pada pertandingan yang dihelat di GOR Ken Arok Malang, Sabtu (16/02), Bank SumselBabel kalah dengan skor 3-1 (31-33, 25-21, 15-25, dan 18-25).

Dengan kekalahan ini, Bank SumselBabel masih tertahan di posisi dua klasemen sementara. Mereka mengumpulkan tujuh poin dari lima pertandingan.

Pada pertandingan terakhir, Bank SumselBabel akan menghadapi Surabaya Bhayangkara Samator. Pertandingan ini akan dihelat di GOR Ken Arok Malang, Minggu (17/02).

Sementara itu, BNI 46 kian kokoh di puncak klasemen. Osmel Camejo dan kawan-kawan meraih 14 poin dari lima pertandingan.

Bagaimana komentar pelatih kedua tim soal penampilan anak asuh mereka pada pertandingan ini? Simak selengkapnya di bawah ini.

1 dari 3 halaman

Di Luar Ekspektasi

Pelatih Bank SumselBabel, Pascal Wilmar, mengaku kekalahan ini di luar dugaan mereka. Pasalnya, pada awal pertandingan ini, anak asuhnya sangat yakin bisa meraih kemenangan.

"Kami sempat overconfidence. Namun, ketika kami gagal memanfaatkan peluang, mental para pemain justru tambah drop," ujar Pascal.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa peluang timnya masih belum tertutup. Syaratnya, mereka harus bisa menang pada pertandingan terakhir mereka lawan Surabaya Bhayangkara Samator.

"Kami akan persiapkan diri untuk lawan Samator. Namun, kemungkinan, kami hanya akan pemulihan saja," kata Pascal.

"Saya optimistis karena penampilan kami pun sudah menunjukkan peningkatan,"tandasnya.

2 dari 3 halaman

Kemenangan Tak Mudah

Sementara, Pelatih BNI 46, Samsul Jais, mengaku bahwa kemenangan timnya pada pertandingan ini tak akan mudah. Pasalnya, ada faktor psikis yang membayangi pertemuan antara anak asuhnya dan Bank SumselBabel.

Selain itu, menurut eks Pelatih Timnas Indonesia ini, anak asuhnya masih menunjukkan kelemahan. Hal tersebut tampak dari kesalahan-kesalahan anak asuhnya yang kerpa memberi poin cuma-cuma pada lawan.

"Ini yang harus segera kami evaluasi agar bisa tampil maksimal pada Grand Final di Yogyakarta," tandasnya.

3 dari 3 halaman

Video Pilihan

Berita video pameran produk dari Acer pada turnamen Asia Pacific Predator League 2019.