
Bola.net - Manchester United berjumpa Sevilla pada leg pertama 8 Besar Liga Europa 2022/2023, Jumat (14/4/2023) dini hari WIB. Bermain di Old Trafford, United harus puas dengan skor imbang 2-2 setelah unggul dua gol lebih dulu.
Man United awalnya unggul cepat di babak pertama. Marcel Sabitzer mencetak dua gol masing-masing di menit ke-14 dan menit ke-21. Sedangkan, dua gol balasan Sevilla lahir dari bunuh diri Tyrell Malacia menit ke-84 dan Harry Maguire menit ke-90+2.
United memang tidak kalah, akan tetapi hasil imbang 2-2 bukan skenario yang ideal. Pasalnya, laga leg kedua akan dimainkan di Ramon Sanchez Pizjuan alias markas Sevilla.
Advertisement
Malacia tidak menunjukkan performa optimal bagi United. Sementara, di kubu Sevilla, ada Erik Lamela yang perannya tidak begitu berdampak. Yuk simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Terbaik: Marcel Sabitzer
Sabitzer seperti memberi konde bagi Erik ten Hag untuk membelinya secara permanen pada musim panas nanti. Sabitzer tampil apik dan menjadi pemain kunci United.
Sabitzer mencetak dua gol. Nah, yang menarik, pola terciptanya gol Sabitzer hampir mirip. Martial menjauh dari kotak penalti dan Sabitzer yang masuk. Bek lawan tak menyadari pertukaran posisi tersebut.
Sabitzer terlihat makin nyaman dengan peran barunya. Bukan hanya soal gol, akan tetapi juga kemampuan melakukan pressing.
Terburuk: Erik Lamela
Jose Mendilibar memainkan Lamela sebagai penyerang tengah. Keputusan yang bisa dibilang kurang tepat karena kontribusi Lamela cukup minim.
Lamela bukan hanya gagal mencetak gol, akan tetapi memberi ancaman ke gawang United. Tidak ada shots on target, umpan kunci, atau dribel sukses yang dilakukan pemain asal Argentina tersebut.
Lamela kemudian harus ditarik keluar pada menit ke-67. Perannya digantikan Youssef En-Nesyri.
Terbaik: Antony
Antony bermain cukup bagus untuk United di sisi kiri. Pemain asal Brasil memberi banyak tantangan untuk Marcos Acuna dari kubu Sevilla.
Pada awal babak kedua, Antony melepas sepakan yang masih sedikit melebar. Peluang terbaik didapat Antony pada menit ke-61. Menang duel satu lawan dengan Marcao, Antony melepas tendangan yang masih mengenai tiang.
Antony, dengan empat shots dan tujuh upaya dribel yang dilakukan, sedang tidak beruntung karena gagal bikin gol.
Terburuk: Tanguy Nianzou
Nianzou bermain buruk untuk Sevilla, terutama pada babak pertama. Pemain 20 tahun memberi terlalu banyak ruang bagi Anthony Martial.
Nianzou melakukan antisipasi yang buruk pada proses gol kedua United. Nianzou harusnya bisa menghalau bola sebelum jatuh di kaki Martial. Nianzou kemudian telat turun dan memberi Sabitzer ruang yang terbuka.
Pada babak kedua, tepatnya menit ke-73, Nianzou digantikan Suso.
Terbaik: Youssef En-Nesyri
En-Nesyri mampu mengubah serangan Sevilla. Seperti di Piala Dunia 2022 lalu, En-Nesyri menjadi 'monster' saat duel-duel bola atas.
En-Nesyri punya peluang bagus pada menit 90+1. Pemain asal Maroko menyundul bola dan on target. Namun, masih ada David de Dea yang menyelamatkan gawang United.
Seperti tak belajar dari kesalahan, United kembali memberi ruang bagi En-Nesyri pada menit 90+2. En-Nesyri menyundul umpan Ocampos. Bola mengenai Maguire dan gol tercipta.
Terburuk: Tyrell Malacia
Malacia menjadi titik lemah di lini belakang United. Malacia punya andil besar pada proses gol pertama Sevilla. Bukan soal gol bunuh diri, akan tetapi momen sebelum ini.
Malacia mengantisipasi bola dengan cara yang buruk. Malacia tidak melihat Jesus Navas ada di belakangnya dan siap menerima bola.
Sementara, pada menit ke-82, Malacia punya peluang bagus untuk bikin gol. Namun, bek asal Belanda itu telat mengambil keputusan dan membuat bek-bek Sevilla siap melakukan blok.
Terbaik: Jesus Navas
Jesus Navas dimainkan pada awal babak kedua. Sama seperti En-Nensyri, masuknya Navas mampu mengubah banyak hal bagi Sevilla.
Navas tidak membuat assist dan tidak melepas shots. Namun, kehadiran Navas di lapangan membuat serangan Sevilla jauh lebih menggigit.
Navas adalah aktor penting di balik gol pertama Sevilla. Navas yang memulai serangan. Navas pula yang kemudian membuat Malacia mencetak gol bunuh diri. Navas, dengan pengalaman yang dimiliki, mampu membuat Sevilla bangkit.
Terburuk: Jadon Sancho
Sancho sempat mencetak gol pada babak pertama. Hanya saja, pemain 22 tahun berada dalam posisi offside dan gol itu harus dianulir.
Sancho sejatinya terlibat dalam banyak momen penting United. Hanya saja, salah satu kekurangan eks pemain Dortmund itu adalah keputusan akhir. Sancho acap kali terlambat membuat keputusan, apakah harus shots atau umpan.
Performa yang kurang konsisten membuat Sancho digantikan Elanga pada menit ke-63.
Rekap Hasil 8 Besar Liga Europa
Kamis, 13 April 2023
23.45 WIB | Feyenoord 1-0 AS Roma (Wieffer 54')
Jumat, 14 April 2023
02.00 WIB | Bayer Leverkusen 1-1 Union St. Gilloise (Wirtz 82'; Boniface 51')
02.00 WIB | Juventus 1-0 Sporting Lisbon (Gatti 73')
02.00 WIB | Manchester United 2-2 Sevilla (Sabitzer 14', 21'; Malacia 84' (OG), Maguire 90'+2 (OG))
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- Ditahan Imbang Sevilla, Sabitzer: Saya Tak Bisa Berkata-kata!
- 5 Pelajaran saat Manchester United Ditahan Imbang Sevilla: Bukan Salah Maguire Semata
- Para Penyerang Tampil Memble Lawan Sporting Lisbon, Bos Juventus: Sepak Bola Bukanlah Persamaan Mate
- Bagan Perempat Final Liga Europa 2022-2023: Hasil Lengkap Leg Pertama dan Jadwal Leg Kedua
- Ditahan Imbang Sevilla, Paul Scholes Semprot Tyrell Malacia
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 13 April 2023 21:00
Terungkap, Jude Bellingham Hanya Jadi Prioritas Kedua Manchester United
-
Liga Inggris 13 April 2023 20:40
-
Liga Inggris 13 April 2023 20:00
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 24 Maret 2025 04:43
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 03:55
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 03:16
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 02:07
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 01:44
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 01:35
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...