Pemenang dan Pecundang Laga Villarreal vs Manchester United: Masterclass Unai Emery!

Pemenang dan Pecundang Laga Villarreal vs Manchester United: Masterclass Unai Emery!
Unai Emery dan para pemain Villarreal merayakan gelar juara Liga Europa musim 2020/2021 (c) AP Photo

Bola.net - Villarreal menjadi juara Liga Europa musim 2020/2021. Sukses ini diraih usai mengalahkan Manchester United via adu penalti dengan skor 11-10 (1-1) Stadion Miejski, Gdansk, Polandia, Kamis (27/5/2021) dini hari WIB.

Di pertandingan ini, Villarreal cuma membuat satu pergantian pemain dari skuat yang terakhir berduel lawan Real Madrid. Sementara itu Manchester United mengganti nyaris seluruh pemainnya, kecuali Eric Bailly, dari skuat yang terakhir berduel lawan Wolverhampton.

Gol dari Villarreal dicetak oleh Gerard Moreno. Gol Manchester United dicetak oleh Edinson Cavani. Di babak adu penalti, hanya satu eksekutor yang gagal yakni David De Gea.

Lantas, siapa pemain yang tampil layaknya pemenang dan pecundang pada duel Villarreal vs Manchester United? Simak di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 14 halaman

Pemenang - Pau Torres

Pemenang - Pau Torres

Pemain belakang Villarreal, Pau Torres, usai laga melawan Arsenal di semifinal Liga Europa 2020/2021 (c) UEFA Champions League Twitter

Segera beli Pau Torres, MU!

Pau Torres menunjukkan alasan mengapa banyak klub papan atas Eropa membidiknya dan mengapa dia disebut sebagai 'The Next Sergio Ramos'. Pau Torres tampil sangat bagus dan solid di lini belakang Villarreal.

Pau Torres mampu melakukan penjagaan area dengan baik dan tidak memberi ruang pada Rashford maupun Cavani. Dia juga punya penempatan posisi sangat bagus, salah satu buktinya saat memblok sundulan Cavani pada menit ke-70.

2 dari 14 halaman

Pecundang - David de Gea

Pecundang - David de Gea

Victor Lindelof mencoba menenangkan David De Gea usai gagal menendang penalti (c) AP Photo

David de Gea harusnya bisa melakukan dengan lebih baik pada proses gol Gerard Moreno. Selain gol Moreno, David de Gea sejatinya tidak banyak mendapat ancaman dari pemain lawan di waktu normal.

David de Gea punya rekor buruk dalam menepis penalti dan itu berlanjut pada final Liga Europa. Tak satu pun penalti Villarreal mampu ditepisnya. Dia kemudian juga gagal menendang penalti.

3 dari 14 halaman

Pemenang - Raul Albiol

Pemenang - Raul Albiol

Bek Villarreal, Raul Albiol merayakan gol ke gawang Arsenal, Jumat (30/4/2021) (c) AP Photo

Raul Albiol bermain sangat tenang dan menunjukkan jiwa kepemimpinan di lini belakang Villarreal. Mantan pemain Real Madrid membuat barisan belakang Villarreal sangat sulit ditembus para pemain depan United.

Salah satu momen krusial yang dilakukan bek 35 tahun adalah memblok aksi backheel Edinson Cavani pada menit ke-71. Momen itu bisa jadi sangat krusial andai Cavani mampu mengkonversi peluang menjadi gol.

4 dari 14 halaman

Pecundang - Victor Lindelof

Pecundang - Victor Lindelof

Victor Lindelof (c) AP Photo

Lindelof gagal memenangkan duel bola udara pada gol Gerard Moreno. Dia tidak melihat manuver yang dilakukan Moreno yang tiba-tiba berada di belakangnya. Lindelof punya kontribusi kesalahan pada gol ini.

Namun, lebih dari kesalahan pada proses gol itu, Lindelof gagal memerankan tugas sebagai jenderal di lini belakang. Bek asal Swedia tidak mampu jadi pemain yang memulai build-up serangan United.

5 dari 14 halaman

Pemenang - Juan Foyth

Satu lagi pemain yang menjadi juara usai pindah dari Tottenham, Juan Foyth. Bek asal Argentina tampil bagus saat harus mengawal sisi kanan pertahanan Villarreal pada final Liga Europa.

Juan Foyth mampu meminimalisir aksi-aksi berbahaya dari Marcus Rashford dan Luke Shaw yang berada di wilayahnya. Juan Foyth juga menunjukkan upaya yang luar biasa karena bermain dengan cedera pada kepala dan hidungnya.

6 dari 14 halaman

Pecundang - Paul Pogba

Pecundang - Paul Pogba

Gelandang Manchester United, Paul Pogba. (c) AP Photo

Paul Pogba dimainkan sebagai pivot pada duel melawan Villarreal. Peran ini membuat Paul Pogba berada di area yang lebih dalam dan jauh dari kotak penalti.

Paul Pogba tidak memberi banyak dampak bagi serangan United, bahkan ketika dimainkan sebagai gelandang kanan pada extra time. Bukan performa buruk, tapi jauh di bawah standar terbaik seorang Pogba.

7 dari 14 halaman

Pemenang - Dani Parejo

Pemenang - Dani Parejo

Dani Parejo (c) AFP

Luis Enrique harusnye menimbang nama Dani Parejo untuk masuk ke skuad timnas Spanyol di Euro 2020. Sebab, selain performa apik sepanjang musim, dia juga jadi kunci Villarreal di final Liga Europa.

Dani Parejo sangat dominan di lini tengah Villarreal. Dia lah yang mengendalikan ritme permainan saat Villarreal menguasai bola. Dani Parejo juga jadi andalan saat mendapat set piece, salah satunya berujung gol Gerard Moreno.

8 dari 14 halaman

Pecundang - Bruno Fernandes

Pecundang - Bruno Fernandes

Bruno Fernandes. (c) Pool AFP via AP Photo

Fernandes gagal menunjukkan aksi magis-nya untuk Manchester United. Bahkan, pemain asal Portugal itu seolah hilang pada babak pertama. Tidak banyak aksi berbahaya yang dilakukan.

Fernandes tampil sedikit lebih baik pada babak kedua. Namun, dia gagal mejadi pemain yang menentukan. Fernandes, menurut Whoscored, tidak melepas satu pun shot on target dan umpan kunci.

9 dari 14 halaman

Pemenang - Gerard Moreno

Pemenang - Gerard Moreno

Gerard Moreno saat mencetak gol di laga final Liga Europa 2021 antara Villarreal vs Manchester United, Kamis (27/05/2021) dini hari WIB. (c) Pool AFP via AP Photo

Gerard Moreno membuktikan bahwa dia layak jadi andalan Spanyol di Euro 2020/2021. Moreno sukses menutup musim apiknya dengan sebuah gol penting di final Liga Europa.

Moreno menunjukkan pergerakan yang bagus saat menyambut bola tendangan bebas Dani Parejo. Dia lepas dari pengawalan Luke Shaw dan berada di area yang tidak terlihat oleh Victor Lindelof.

10 dari 14 halaman

Pecundang - Marcus Rashford

Pecundang - Marcus Rashford

Striker Manchester United, Marcus Rashford (c) Pool EPA via AP Photo

Rashford kembali tampil di bawah performa terbaiknya. Rashford sejatinya melakukan upaya cukup keras untuk bisa mencetak gol, tetapi dia tidak cukup efektif dan terlalu lama menggiring bola.

Rashford punya peluang emas pada menit ke-71, saat menerima umpan Bruno Fernandes. Akan tetapi, sentuhan Rashford tidak sempurna dan bola bergulir tipis di sisi kiri tiang gawang Villarreal.

11 dari 14 halaman

Pemenang - Geronimo Rulli

Pemenang - Geronimo Rulli

Salah satu aksi Geronimo Rulli, benteng terakhir Real Sociedad (c) NurPhoto

Rulli sejatinya bukan pilihan utama di bawah mistar gawang Villarreal. Kiper 29 tahun itu hanya dua kali bermain di La Liga. Namun, saat bermain di Liga Europa, dia adalah pilihan utama.

Rulli memang gagal menghalau satu pun eksekusi penalti pemain Manchester United. Namun, saat gilirannya maju sebagai penendang, Rulli melakukan dengan baik. Momen yang tidak akan terlupakan bagi Rulli.

12 dari 14 halaman

Pecundang - Luke Shaw

Pecundang - Luke Shaw

Aksi Luke Shaw di laga Leeds vs MU, Minggu (25/4/2021) (c) Pool EPA via AP Photo

Luke Shaw sejatinya bermain cukup bagus, dalam kontribusi menyerang. Pemain 25 tahun itu hampir membuat assist jika umpannya dikonversi menjadi gol oleh Cavani pada menit ke-71.

Namun, ada satu momen buruk yang dilakukan Shaw ketika bertahan. Shaw melepaskan penjagaan pada Gerard Moreno yang berujung pada gol Villarreal di babak pertama. Kesalahan yang sangat fatal.

13 dari 14 halaman

Pemenang - Unai Emery

Pemenang - Unai Emery

Pelatih Villarreal, Unai Emery. (c) AP Photo

Unai Emery membutikan bahwa dia adalah sosok yang digdaya di Liga Europa. Pengalaman bicara bahwa Emery tahu apa yang harus dilakukan.

Emery memilih starting XI dan melakukan pergantian pemain yang tepat. Emery juga dengan jeli memanfaatkan setiap set-piece dengan baik. Terbukti dengan satu gol yang diciptakan Villarreal.

Masterclass, Unai Emery!

14 dari 14 halaman

Pecundang - Ole Gunnar Solskjaer

Pecundang - Ole Gunnar Solskjaer

Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer (c) AP Photo

Solskjaer nampak penuh keraguan pada final Liga Europa ini. Hal itu tercermin dari keputusan tidak melakukan pergantian pemain sepanjang 90 menit. Dia baru mengganti pemain pada menit ke-100.

Bahkan, sejumlah pergantian dilakukan hanya untuk antisipasi adu penalti. Pria asal Norwegia seperti tidak punya rencana B atau C pada duel ini. United pun harus rela kembali gagal menjadi juara.

Sumber: Bola