Italia ke Euro 2020, Mancini: Untuk Anak-anak di Rumah Sakit

Italia ke Euro 2020, Mancini: Untuk Anak-anak di Rumah Sakit
Italia lolos ke EURO 2020 (c) AP Photo

Bola.net - Italia lolos ke putaran final Euro 2020. Pelatih Italia, Roberto Mancini, mendedikasikan raihan positif ini untuk anak-anak Italia yang kini sedang berada di rumah sakit.

Italia memetik kemenangan dengan skor 2-0 atas Yunani pada laga ketujuh Grup J Kualifikai Euro 2020, Minggu (13/10/2019) dini hari WIB. Italia menang dengan skor 2-0 laga di Stadion Olimpico.

Dua gol penentu kemenangan Italia dicetak oleh Jorginho dan Federico Bernardeschi.

Hasil ini membuat Italia berada di puncak klasemen Grup J dengan 21 poin. Jumlah poin ini tidak mungkin bisa disusul oleh Armenia dan Bosnia Herzegovina yang ada di peringkat 4 dan 5 walau masih ada tiga laga tersisa.

1 dari 2 halaman

Timnas Italia Sempat Gugup

Roberto Mancini sangat senang dengan capaian positif lolos ke Euro 2020. Mancini ingin membagi rasa senang itu dengan anak-anak yang tengah sakit. Sebelum berlaga melawan Yunani, skuat Italia sempat berkunjung ke rumah sakit.

"Kami ingin mendedikasikan kemenangan untuk anak-anak di rumah sakit anak-anak," kata Mancini dikutip dari Rai Sport.

Terkait jalannya pertandingan, Mancini mengakui Italia sempat tampil di bawah standar pada babak pertama. Kondisi ini terjadi karena para pemain gugup. Namun, semua bisa diatasi pada babak kedua dan Italia mencetak dua gol.

"Pertama-tama, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada para suporter di Olimpico yang telah mendukung kami, bahkan ketika babak pertama ketika kami agak tegang, mungkin gugup untuk kembali ke Roma," katanya.

2 dari 2 halaman

Yunani Parkir Bus

Selain gugup, Italia juga melawan tim yang menerapkan taktik 'parkir bus'. Mancini mengakui bahwa pilihan taktik Yunan untuk bertahan total sangat menyulitkan bagi Italia. Akan tetapi, para pemain cukup sabar untuk mencari celah dan mencetak gol.

"Kami akan bertemu tim yang duduk dan bertahan. Kami terlalu hingar-bingar di babak pertama, tetapi harus sabar memindahkan bola untuk membuka ruang. Sebaliknya, kami memulai bola panjang dan itu tidak baik."

"Babak kedua jauh lebih santai, kami tetap fokus dan mencapai tujuan kami," katanya.

Italia sendiri tampil solid di Grup J. Selain selalu menang dalam tujuh laga yang sudah dimainkan, Italia juga mampu mencetak 20 gol dan hanya kebobolan tiga gol saja.

Sumber: Rai Sport