
Bola.net - - Dalam sejarahnya, Chelsea memang cukup akrab dengan manajer yang berasal dari Italia. Bahkan, di balik sejumlah sukses The Blues meraih gelar juara di kompetisi level Eropa, ada pria asal Italia yang menjabat sebagai manajer.
Chelsea baru saja meraih gelar juara di pentas Liga Europa musim 2018/19. The Blues meraih gelar usai menang dengan skor 4-1 atas Arsenal pada laga final yang digelar di Stadion Olimpia Baku, Kamis (30/5/2019) dini hari WIB.
Chelsea meraih gelar Liga Europa di bawah kendali Maurizio Sarri sebagai manajer, pria yang berasal dari Italia. Dan, ternyata Sarri bukan pria Italia pertama yang membawa Chelsea berjaya di Eropa.
Advertisement
Pada musim 2011/12 lalu misalnya, saat itu Chelsea sukses menjadi juara di Liga Champions. Yang duduk di kursi manajer pada waktu itu adalah Roberto Di Matteo. Saat itu, status Roberto Di Matteo adalah manajer pengganti.
Satu lagi manajer Italia yang pernah membawa Chelsea berjaya di level Eropa adalah Gianluca Vialli. Dia membawa tim asal London Barat menjadi juara UEFA Winners Cup pada musim 1997/90. Vialli juga membawa Chelsea jadi juara UEFA Super Cup tahun 1998.
Menariknya, saat itu status Gianluca Vialli adalah sebagai manajer yang juga masih aktif sebagai pemain di Chelsea.
All three Italian managers to have taken charge of a major European cup final with Chelsea have won their respective final:
— Coral (@Coral) May 29, 2019
🏆 Gianluca Vialli (1998)
🏆 Roberto Di Matteo (2012)
🏆 Maurizio Sarri (2019) pic.twitter.com/Km9XVdImre
Sarri, Di Matteo dan Vialli menjadi warna tersendiri dalam sejarah Chelsea. Namun, bukan mereka saja wajah Italia di sejarah Chelsea. Masih ada banyak yang lain. Siapa saja? Simak di bawah ini ya Bolaneters.
Berjodoh dengan Manajer Italia
Gianluca Vialli menjadi manajer asal Italia pertama di Chelsea. Setelah itu, Chelsea cukup rutin memakai jasa juru taktik yang berasal dari Italia.
Pada tahun 2000, Claudio Ranieri ditunjuk menjadi manajer Chelsea. Dia termasuk sosok yang membangun fondasi awal Chelsea pasca masuknya Roman Abramovich. Claudio Ranieri bertahan hingga tahun 2004.
Setelah itu, ada juga nama Carlo Ancelotti yang menjadi manajer Chelsea pada tahun 2009 hingga 2011. Don Carlo mampu memberikan tiga gelar juara yakni Premier League, Piala FA dan Community Shield.
Roberto Di Matteo menjadi manajer Italia dengan masa bakti yang pendek yakni pada Maret 2012 hingga November 2012. Statusnya saat memberi gelar juara Liga Champions adalah pengganti Andre Villas-Boas. Awalnya Di Matteo jadi asisten.
Antonio Conte melanjutkan tautan antara Chelsea dengan manajer asal Italia. Conte berada di Stamford Bridge pada tahun 2016 hingga 2018. Eks gelandang Timnas Italia itu memberi gelar juara Premier League dan Piala FA. Dia lantas digantikan oleh Sarri pada musim 2018/19 ini.
Menariknya, Chelsea juga punya sejumlah pemain legendaris asal Italia. Selain Gianluca Vialli, ada juga nama Gianfranco Zola [kini jadi asisten pelatih] dan Carlo Cudicini.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Eropa UEFA 29 Mei 2019 22:30
Marcos Alonso: Chelsea Lebih Terbiasa Juara Ketimbang Arsenal
-
Liga Eropa UEFA 29 Mei 2019 22:00
-
Liga Eropa UEFA 29 Mei 2019 20:00
-
Liga Eropa UEFA 29 Mei 2019 19:40
-
Liga Eropa UEFA 29 Mei 2019 19:20
Ini Kiat-Kiat Menghentikan Eden Hazard versi Legenda Arsenal
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 09:00
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 08:58
-
Amerika Latin 21 Maret 2025 08:43
-
Voli 21 Maret 2025 08:43
-
Voli 21 Maret 2025 08:43
-
Voli 21 Maret 2025 08:43
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...