Arsenal vs Chelsea: Unai Emery Tidak Mau Membanggakan Koleksi Trofinya

Arsenal vs Chelsea: Unai Emery Tidak Mau Membanggakan Koleksi Trofinya
Unai Emery (c) AP Photo

Bola.net - - Bos Arsenal, Unai Emery tidak mau terlalu membanggakan koleksi trofi Liga Europa-nya jelang final melawan Chelsea. Dia percaya setiap final berbeda dan bakal berjalan sulit. Arsenal harus memberikan permainan terbaik mereka.

Kamis (30/5) dini hari WIB nanti, Arsenal bakal berduel dengan Chelsea demi trofi Liga Europa musim 2018/19 ini. Pertandingan yang dimainkan di Baku, Azerbaijan tersebut diprediksi bakal berjalan sengit.

Betapa tidak, kedua tim sudah sangat mengenal satu sama lain. Chelsea dan Arsenal terlibat dalam duel Derby London di Premier League, dan kali ini di pentas Eropa.

Unai Emery merupakan salah satu harapan Arenal. Dia sudah sangat mengenal Liga Europa. Mengapa begitu? Baca ulasan selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Tidak Penting

Emery merupakan salah satu pelatih paling sukses di kompetisi tersebut. Dia pernah membimbing Sevilla menjuarai Liga Europa dalam tiga musim beruntun, pada 2014 sampai 2016.

Biar begitu, Emery tidak pernah menjamin pengalamannya bakal membantu Arsenal. Dia hanya ingin tim bermain lebih baik lagi.

"Gelar-gelar saya di kompetisi ini tidak menjamin apa pun. Setiap pertandingan, setiap tahun berbeda. Gagasan pertama kami adalah mengalirkan gagasan pada para pemain bahwa kami akan berjuang maksimal di setiap kompetisi," tutur Emery kepada Express.

"Sekarang, kami berada di final Liga Europa. Kami harus merasakan kompetisi ini sebagai kompetisi yang penting."

2 dari 2 halaman

Fokus

Lebih lanjut, Emery percaya kompetisi ini merupakan jalan terbaik untuk kembali ke LIga Champions. Setelah dipastikan gagal mengamankan empat besar Premier League, menjuarai Liga Europa adalah opsi terbaik bagi mereka.

"Ketika kami mulai memainkan beberapa pertandingan awal, beberapa pemain hanya mau bermain di Premier League. Oke, lalu saya menjelaskan pada mereka bahwa kami harus fokus di setiap kompetisi."

"Saya yang akan memutuskan apakah anda bermain atau tidak. Saya tidak ingin mereka berpikir bahwa mereka yang tidak bermain di awal musim dan ketika kami mencapai final atau semifinal, mereka berkata: saya di sini untuk bermain," lanjutnya.

"Tidak, saya ingin anda berada di sini, saya ingin anda siap bermain, dan anda harus siap bermain sepanjang musim."