5 Pelajaran Usai Arsenal Tersingkir dari Liga Europa: Juara Premier League Harga Mati!

5 Pelajaran Usai Arsenal Tersingkir dari Liga Europa: Juara Premier League Harga Mati!
Skuad Arsenal di babak adu penalti laga leg kedua 16 besar Liga Europa 2022/2023 versus Sporting Lisbon, Jumat (17/3/2023) (c) AP Photo/Ian Walton

Bola.net - Liga Europa 2022/2023 babak 16 besar leg kedua menghadirkan duel Arsenal vs Sporting Lisbon di Emirates Stadium, Jumat (17/3/2023) dini hari WIB. Laga ini berakhir imbang 1-1, Sporting menang adu penalti 5-3.

Arsenal unggul lebih dahulu berkat gol Granit Xhaka di babak pertama. Sporting menyamakan skor lewat gol spektakuler Pedro Goncalves alias Pote di babak kedua.

Tak ada gol lagi di sisa laga plus babak extra time. Pemenang harus ditentukan lewat adu penalti. Di babak ini, Gabriel Martinelli gagal menaklukkan Antonio Adan. Sporting pun keluar sebagai pemenang.

Berkat hasil ini, Sporting Lisbon berhak melenggang ke babak perempat final untuk melengkapi tujuh tim lainnya yang lebih dahulu sudah memastikan tempat di babak 8 besar.

Sejumlah pelajaran bisa diambil dari laga ini. Berikut ulasan selengkapnya.

1 dari 5 halaman

Arsenal Gagal Manfaatkan Momentum

Arsenal Gagal Manfaatkan Momentum

Thomas Partey dan Bukayo Saka pada leg kedua babak 16 Besar Liga Europa antara Arsenal vs Sporting Lisbon (c) AP Photo/Ian Walton

Bermain imbang 2-2 di leg pertama, Arsenal sejatinya memiliki momentum untuk menang di leg kedua karena mereka bermain di kandang sendiri.

Arsenal pun sepertinya mampu memanfaatkan momentum tersebut dengan unggul cepat lewat gol Xhaka di menit ke-19. Sayang, Arsenal gagal menjaganya.

Setelah Sporting menyamakan skor, Arsenal gagal untuk kembali memimpin. Arsenal pun bernasib sial di babak adu penalti.

2 dari 5 halaman

Gol Spektakuler Pedro Goncalves

Gol Spektakuler Pedro Goncalves

Skuad Sporting Lisbon merayakan gol Pedro Goncalves dalam laga Liga Europa 2022/2023 di kandang Arsenal, Jumat (17/3/2023) (c) AP Photo/Ian Walton

Momentum kebangkitan Sporting usai tertinggal 0-1 jelas adalah gol penyama kedudukan yang dicetak Pedro Goncalves pada menit ke-62.

Luar biasanya, gol ini tercipta lewat proses yang sungguh fantastis. Goncalves mendapat bola di lingkaran tengah lapangan.

Melihat posisi kiper Aaron Ramsdale yang terlalu maju, pemain yang akrab disapa Pote itu pun memutuskan untuk langsung menembak ke gawang dari tengah lapangan.

Hasilnya sungguh luar biasa. Ramsdale yang mundur dan melompat tak mampu menjangkau si kulit bundar. Sebuah gol spektakuler pun tercipta.

3 dari 5 halaman

Digagalkan Antonio Adan

Digagalkan Antonio Adan

Aksi penjaga gawang Antonio Adan dalam laga Liga Europa 2022/2023 Arsenal vs Sporting Lisbon, Jumat (17/3/2023) (c) AP Photo/Ian Walton

Adan benar-benar menjadi sosok penyelamat bagi Sporting Lisbon sekaligus momok bagi Arsenal. Penampilannya di bawah mistar bisa dibilang sungguh luar biasa.

Adan tercatat tujuh kali melakukan penyelamatan, dan mayoritas ia lakukan dengan cara spektakuler, terutama di babak extra time.

Adan juga berandil membendung eksekusi Gabriel Martinelli di babak adu penalti. Sporting pun bisa dikatakan lolos ke perempat final berkat penampilan fantastis sang kiper.

4 dari 5 halaman

Kekhawatiran Arsenal

Kekhawatiran Arsenal

Aksi Gabriel Martinelli pada leg kedua babak 16 Besar Liga Europa antara Arsenal vs Sporting Lisbon (c) AP Photo/Ian Walton

Tersingkir dari Liga Europa jelas menjadi hasil yang tidak menyenangkan bagi Arsenal. Kini menarik untuk dinanti bagaimana respons skuad The Gunners setelah kegagalan ini.

Dilihat dari sisi positif, kegagalan ini bisa jadi bakal memacu semangat skuad Arsenal untuk tancap gas di Premier League sekaligus segera memastikan raihan juara.

Di sisi lain, kegagalan di Liga Europa ini malah bisa jadi akan menurunkan mentalitas skuad asuhan Mikel Arteta di sisa musim.

5 dari 5 halaman

Ambisi Juara Premier League

Ambisi Juara Premier League

Selebrasi Granit Xhaka dalam laga Liga Europa 2022/2023 Arsenal vs Sporting Lisbon, Jumat (17/3/2023) (c) AP Photo/Ian Walton

Kegagalan di Liga Europa membuat trofi juara Premier League kini menjadi target harga mati bagi Arsenal di musim ini.

Arsenal sendiri saat ini masih memuncaki klasemen Premier League dengan keunggulan lima angka dari Manchester City.

Dalam 11 laga tersisa, mentalitas juara Arsenal benar-benar diuji. Pasalnya, Arsenal akan dihadapkan dengan jadwal cukup berat.