Timnas Indonesia Wajib Waspada, Vietnam dan UEA Lebih Berbahaya dari Thailand

Timnas Indonesia Wajib Waspada, Vietnam dan UEA Lebih Berbahaya dari Thailand
TC Timnas Indonesia di Dubai (c) PSSI

Bola.net - Sebuah wanti-wanti diungkapkan Joko Susilo kepada Timnas Indonesia, yang baru meraih poin pertama mereka pada Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia. Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia ini menyebut bahwa perjuangan Skuad Garuda -julukan Timnas Indonesia- pada ajang ini belum tuntas.

"Perjuangan mereka masih panjang," ucap Joko, kepada Bola.net, Jumat (04/06).

"Mereka masih harus menghadapi Vietnam dan Uni Emirat Arab," sambungnya.

Menurut Joko, perjuangan Timnas Indonesia kala menghadapi kedua tim ini dipastikan tak bakal mudah. Pasalnya, menurut pria yang kini menangani Persik Kediri tersebut, Vietnam dan UEA sama-sama tim tangguh.

"Bahkan, bisa dibilang kekuatan mereka sedikit lebih tinggi di atas Thailand," tuturnya.

Sebelumnya, Timnas Indonesia sukses meraih poin perdana mereka di Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia. Menghadapi Thailand di Stadion Al Maktoum, Dubai, Uni Emirat Arab, Jumat (04/06) dini hari WIB, Skuad Garuda sukses bermain imbang 2-2.

Pada laga ini, Timnas Indonesia sempat dua kali ketinggalan melalui Narubadin Weerawatnodom dan Adisak Kraisom. Sementara, dua gol balasan Indonesia dicetak I Kadek Agung dan Evan Dimas.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 1 halaman

Benahi Pertahanan

Benahi Pertahanan

TC Timnas Indonesia di Dubai (c) PSSI

Lebih lanjut, Joko menyebut bahwa penampilan Evan Dimas dan kawan-kawan sendiri sudah meningkat pesat. Namun, menurut pelatih berlisensi AFC Pro ini, masih ada sejumlah pekerjaan rumah yang harus dituntaskan skuad besutan Shin Tae Yong tersebut.

"Mereka harus membenahi pertahanan, terutama dalam menghadapi skema set piece. Lawan-lawan yang akan dihadapi, terutama UEA memiliki kelebihan dalam eksekusi set piece," kata Joko.

"Saya yakin tim pelatih Timnas Indonesia bisa memperbaiki kekurangan ini," ia menandaskan.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)