Timnas Indonesia vs Afghanistan: Ada Eks Pemain Persib yang Wajib Diwaspadai

Timnas Indonesia vs Afghanistan: Ada Eks Pemain Persib yang Wajib Diwaspadai
Timnas Afghanistan (c) Dok. AFF

Bola.net - Timnas Indonesia akan melakoni pertandingan uji coba melawan Afghanistan di Stadion Gloria, Antalya, Turki, Selasa (16/11/2021). Ini adalah ujian pertama Tim Garuda sebelum berkiprah di Piala AFF 2020 mendatang.

Selain Afghanistan, Timnas Indonesia juga dijadwalkan beruji coba dengan Myanmar pada 25 November 2021, dan Antalyaspor tiga hari berselang.

Afghanistan bukan lawan sepele. Mayoritas pemainnya berkarier di luar negeri, mulai dari Belanda, Jerman, Swedia, Polandia, hingga India.

Afghanistan tak bisa dipandang sebelah mata. Ada beberapa pemain Afghanistan yang wajib diwaspadai Timnas Indonesia, dan salah satunya adalah mantan pemain Persib Bandung.

1 dari 3 halaman

Farshad Noor

Farshad Noor

Farshad Noor saat memperkuat Persib Bandung (c) Bola.com/M Iqbal Ichsan

Persib Bandung memutuskan untuk tak melanjutkan kerja sama dengan Farshad Noor. Hal itu tak terlepas dari penampilan kurang maksimal yang ditunjukkan sang pemain saat membela Persib di Piala Menpora 2021.

Pencoretan itu bisa disebabkan karena minimnya adaptasi Farshad Noor dengan Persib. Padahal, gelandang berusia 26 tahun itu kerap kali jadi andalan Afghanistan.

Farshad Noor juga sering menjadi kapten Afghanistan. Menariknya, ia sempat berseragam PSV Eindhoven meski kariernya di Indonesia tak semulus harapannya.

Menghadapi Timnas Indonesia, bukan tidak mungkin Farshad Noor akan memiliki motivasi berlipat ganda, yakni membuktikan bahwa Persib telah salah memecatnya meski pada Maret kemarin resmi menandatangani kontrak berdurasi satu tahun.

Saat ini Farshad Noor membela klub Bahrain, Al Hala SC.

2 dari 3 halaman

Faysal Shayesteh

Faysal Shayesteh

Stefano Cugurra Teco (c) Fitri Apriani

Nama berikutnya adalah Faysal Shayesteh. Sosoknya cukup unik di kancah sepak bola Indonesia. Pemain ini beberapa kali trial di klub-klub Tanah Air, tapi selalu batal.

Pada awal tahun 2017 misalnnya, Faysal Shayesteh melakukan seleksi di Arema FC. Manajemen klub dan Aremania sebetulnya kepincut dengan aksi pemain kidal tersebut, namun tidak dengan agennya.

Begitupun dengan Persija Jakarta. Eks pelatih Stefano Cugurra Teco yang hampir merekrutnya mengurungkan niat tersebut pada detik-detik akhir karena saat itu yang ia butuhkan adalah penyerang.

"Faysal Shayesteh adalah pemain bagus yang bermain di sayap kiri. Dia bermain dua kali dalam ujicoba yang kami lakukan dan bermain di posisi sayap dan gelandang serang. Dia juga sudah mengikuti beberapa sesi latihan. Pemain ini punya kualitas bagus dan teknik tinggi karena punya kaki kiri yang bagus," kata Teco kepada wartawan di Jakarta, Selasa (2/1/2018).

"Akan tetapi, saya tidak mau memakai jasa pemain sayap. Saya ingin memakai penyerang seperti liga musim lalu. Saya punya pemain seperti Bruno Lopes dan Rohit Chand yang bukan pemain sayap, melainkan penyerang," ujar Teco.

"Saya tidak ingin mengubah sistem karena ini sudah cocok sama gaya main Persija Jakarta. Buat apa saya harus ubah? Jadi, saya masih terus mencari penyerang, bukan pemain sayap," ucap pria asal Brasil itu.

Jebolan Twente Belanda itu punya kemampuan dan akurasi tendangan bagus. Bek sayap Timnas Indonesia mesti bekerja ekstra keras guna menghentikan pergerakannya.

Saat ini Faysal Shayesteh bermain untuk VV Duno Doorwerth.

3 dari 3 halaman

Omran Haydary

Omran Haydary

Witan Sulaeman (c) Lechia Gdansk

Witan Sulaeman dan Omran Haydary harus melupakan sejenak predikat sebagai rekan setim di Lechia Gdansk. Pada partai uji coba antara Timnas Indonesia melawan Afghanistan nanti, status keduanya berubah menjadi lawan.

Witan Sulaeman dan Omran Haydary berkesempatan untuk membuktikan diri siapa yang terbaik antara keduanya ketika Timnas Indonesia berhadapan dengan Afghanistan pada Selasa (16/11/2021).

Winger berusia 23 tahun bisa menjadi ancaman buat barisan pertahanan Timnas Indonesia.

Disadur dari: Bola.com/Gregah Nurikhsani

Published: 16 November 2021