Timnas Indonesia U-17, Ini Asal-Usul 6 Pemain Diaspora yang Dipanggil

Timnas Indonesia U-17, Ini Asal-Usul 6 Pemain Diaspora yang Dipanggil
Skuad Timnas Indonesia U-17 saat berjumpa Malaysia U-17 pada laga Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 (c) Ikhwan Yanuar

Bola.net - Timnas Indonesia U-17 saat ini tengah menjalani pemusatan latihan intensif untuk menyambut turnamen besar Piala Dunia U-17 2023 di akhir tahun. Pelatih Bima Sakti pun memanggil enam pemain diaspora dalam TC kali ini.

Enam pemain keturunan di Timnas Indonesia U-17 itu adalah Welberlieskott de Halim Jardim, Madrid Augusta, Mahesa Ekayanto, Staffan Qabiel Horrito, Aaron Liam Suitela, dan Aaron Nathan Ang.

Welber Jardim menjadi pemain diaspora yang populer pada akhir-akhir ini. Pemuda berusia 17 tahun itu bermain untuk tim Brasil, Sao Paulo U-16.

Welber lahir di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, pada 25 April 2007. Ayahnya, Elisangelo de Jesus Jardim adalah mantan pemain asing di Liga Indonesia yang pernah membela Persiba Balikpapan. Ibunya, Lielyana Halim, asli dari Banjarmasin.

1 dari 3 halaman

Pemain Versatile

"Welber bermain sebagai bek sayap kanan, meski pun dia juga sangat kapabel bermain di posisi gelandang sebagai pemain box to box," tutur Tenaga Ahli Menpora Bidang Potensi Pemuda dan Diaspora, Hamdan Hamedan, beberapa waktu lalu.

Sementara itu, Madrid Agusta dan Mahesa Ekayanto menimba ilmu di Belanda. Nama pertama membela AFC'34 Alkmaar. Figur kedua belajar sepak bola di FC Dordrecht. Dia dikabarkan mempunyai kewarganegaraan ganda, Indonesia dan Belanda.

Madrid Agusta pernah menjadi bagian dari ASIOP Academy yang menjuarai Piala Soeratin U-15. Di usianya yang masih menginjak 16 tahun, pemain yang berposisi sebagai penyerang sayap itu telah mencapai postur 175 cm.

2 dari 3 halaman

Pemain Diaspora Lainnya

Selain itu, Staffan Qabiel berasal dari tim Spanyol, Sant Cugat FC Academy. Dia lahir di Jakarta pada 21 Juli 2006. Tingginya 173 cm dan bermain sebagai bek tengah dan gelandang bertahan.

Aaron Liam bermain untuk FC Bulleen Lions di Australia. Ayahnya berasal dari Sumedang, Jawa Barat dan ibunya berdarah Turki. Dia lahir di Melbourne, Australia, pada 3 Juni 2007.

Terakhir, Aaron Nathan adalah kiper dari Youth FC Nottingen di Jerman. Dia berposisi sebagai kiper dan mempunyai tinggi 179 cm, di atas rata-rata penjaga gawang seusianya di Indonesia.

3 dari 3 halaman

TC Sudah Dimulai

Training center Timnas Indonesia U-17 buat Piala Dunia U-17 2023 telah dimulai di Jakarta pada Senin (10/7/2023) hingga 28 Agustus 2023.

"Alhamdulillah, kami mengawali seleksi pemusatan latihan Timnas Indonesia U-17 pada hari ini dengan tes kesehatan kepada seluruh pemain. Untuk tahap awal kami memanggil 34 pemain," kata Bima Sakti dinukil dari laman PSSI.

"Tentu kami sangat selektif memilih pemain dan mencari pemain sesuai kebutuhan tim. Kriteria yang kami cari tentu dari kualitas pemain tersebut, skill individu, chemistry dengan teman-temannya, mental, disiplin, dan lain-lainnya," jelasnya.

Disadur dari: Bola.com (Muhammad Adi Yaksa/Rizki Hidayat) 12 Juli 2023