Tantang Thailand, Timnas Indonesia Diminta Tak Main Terbuka

Tantang Thailand, Timnas Indonesia Diminta Tak Main Terbuka
Para pemain Timnas Indonesia merayakan kemenangan saat melawan Timor Leste pada laga Piala AFF 2018 di SUGBK, Jakarta, Selasa (13/11). (c) Bola.com/M. Iqbal Ichsan

Bola.net - Sebuah saran dilontarkan Asisten Pelatih Arema FC, Kuncoro, pada Timnas Indonesia jelang bertemu Timnas Thailand. Ia meminta para penggawa Skuat Garuda -julukan Timnas Indonesia- tak terpancing main terbuka pada laga lanjutan Grup B Piala AFF 2018 tersebut.

"Menurut saya, Thailand pasti akan menekan sejak awal. Kita sebaiknya menunggu dulu," ujar Kuncoro, pada Bola.net, Jumat (16/11).

"Terpenting, jangan bermain terbuka kala menghadapi mereka saat ini," sambungnya.

Menurut Kuncoro, alih-alih main agresif, Timnas Indonesia lebih baik mengandalkan serangan balik. Dengan serangan balik, Skuat Garuda -julukan Timnas Indonesia- bisa memanfaatkan kelebihan mereka secara maksimal.

"Kita kan punya pemain-pemain sayap yang sangat cepat. Ini bisa dimanfaatkan," tutur eks penggawa Timnas Indonesia pada medio 90-an tersebut.

Timnas Indonesia bakal menghadapi Timnas Thailand pada laga lanjutan Grup B Piala AFF 2018. Pertandingan ini akan dihelat di Stadion Rajamangala, Bangkok, Thailand, Sabtu (17/11).

Saat ini, Timnas Indonesia berada di posisi runner-up klasemen sementara Grup B. Mereka meraih poin tiga dari dua pertandingan. Sementara, Thailand berada di puncak klasemen dengan koleksi tiga dari satu pertandingan.

Sementara itu, Kuncoro sendiri menyebut Indonesia tak bakal bisa dengan mudah mencuri poin pada pertandingan ini. Pasalnya, menurut pelatih berusia 45 tahun ini, Thailand secara mental sedang berada di puncak, usai sukses mengalahkan Timor Leste, pada laga pertama mereka.

"Secara teknis, imbang sudah merupakan hasil bagus bagi Indonesia," tandasnya.

1 dari 1 halaman

Berita Video


Berita video vlog Bola.com kali ini hadir di Thailand menjelang Timnas Indonesia melawan Thailand pada pertandingan ketiga Piala AFF 2018.