
Bola.net - Asa para pencinta sepak bola Indonesia untuk melihat Daan Rots berseragam Timnas Indonesia hampir bisa dipastikan kandas. Pasalnya, penyerang berdarah Belanda ternyata mengaku tidak memiliki darah Indonesia.
Mulanya, Rots disebut memiliki darah Indonesia dari sang kakek. Kakeknya disebut berasal dari Palembang, Sumatra. Berkat darah Indonesia ini, Rots sempat diharapkan bisa dinaturalisasi dan menjadi salah satu solusi bagi permasalahan di lini depan Skuad Garuda.
Rots sendiri memang memiliki kemampuan di atas rerata. Karenanya, pemain berusia 23 tahun ini dipercaya untuk memperkuat salah satu klub Eredivisie, Twente FC. Selain bisa dipasang sebagai penyerang, Rots juga bisa dipasang sebagai sayap kanan.
Advertisement
Kabar tak bisa dinaturalisasinya Rots diungkapkan oleh Yussa Nugraha, melalui kanal youtubenya Yussa Nugraha. Yussa, yang selama ini banyak memiliki jejaring dengan pemain-pemain diaspora Indonesia, sudah berkomunikasi dengan Rots. Dalam komunikasinya tersebut, Rots mengaku tak memiliki darah Indonesia, seperti banyak dikabarkan para pencinta sepak bola Indonesia.
Menurut Yussa, ia menghubungi Rots melalui fitur pesan langsung (DM) di akun instagram miliknya untuk menanyakan soal darah Indonesia yang dimiliki pemain kelahiran 25 Juli 2001 tersebut.
Pada Juli 2024 lalu, Rots menjawab, "Yussa, aku akan bertanya ke keluargaku (soal darah Indonesia). Namun, aku harus memberi kabar buruk karena aku tidak punya darah Indonesia."
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Alternatif Penyerang Timnas Indonesia
Namun, menurut Yussa, para pencinta sepak bola Indonesia tak perlu risau. Pasalnya, sambung mantan penggawa Feyenoord tersebut, ada pemain-pemain lain yang memiliki keturunan Indonesia dan berpotensi dinaturalisasi.
Salah satu pemain tersebut, menurut Yussa, adalah Mauro Ziljstra. Saat ini, Ia bermain di kompetisi U-21 bersama NEC Nijmegen.
Soal kualitas di dalam lapangan, tak ada yang perlu diragukan dari sosok Mauro. Ia berstatus runner-up dalam daftar pencetak gol terbanyak di kompetisi U-21.
"Menurutku, ia salah satu opsi yang terbaik, selain Jens Raven. Tingginya sebagai striker ideal. Ia juga tajam. Ia juga punya agresivitas dan kelincahan yang bagus," papar Yussa.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 16 Agustus 2024 23:26
Shin Tae-yong Sebut Kritikan Bung Towel Kepadanya Sangat Penting
-
Tim Nasional 16 Agustus 2024 12:43
Tak Perlu ke Jakarta, Pemain Abroad Timnas Indonesia Langsung Gabung di Jeddah
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 05:24
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:12
-
Bolatainment 21 Maret 2025 05:05
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:03
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 04:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 04:48
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 21 Maret 2025 04:00
-
tim nasional 21 Maret 2025 03:36
-
tim nasional 21 Maret 2025 02:10
-
tim nasional 21 Maret 2025 00:41
-
tim nasional 20 Maret 2025 23:54
-
tim nasional 20 Maret 2025 23:00
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
- Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
- Road to Piala Dunia 2026: Regulasi dan Syarat Agar Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
- Erick Thohir: Timnas Indonesia Menginginkan Elkan Baggott Kembali, tapi...
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...