
Bola.net - Korea Utara di luar dugaan mampu membekuk Irak pada laga Grup D Piala Asia U-19. Menghadapi Irak di Stadion Wunna Theikdi NayPyi Taw, Selasa (14/10),anak asuh An Ye Gun menang 2-1.
Menghadapi Irak yang berstatus pemuncak klasemen sementara Grup D, Korea Utara tampil menekan. Sejak laga dimulai, Ri Kyong Jin dan kawan-kawan terus menekan pertahanan Irak.
Namun, upaya Korea Selatan terus kandas. Barisan pertahanan Irak tampil solid dalam mematahkan serangan lawannya tersebut sebelum memasuki kotak penalti.
Sementara, Irak -yang mengandalkan kecepatan serangan balik- beberapa kali membahayakan gawang Korea Utara. Beberapa kali Cha Jong Hun harus berjibaku menghalau serbuan Emad Mohsin Majeed dan kawan-kawan.
Peluang terbaik Irak terjadi pada menit 33. Sepakan bebas Bashar Resan Bonyan hanya tipis melambung dari pojok kiri atas gawang Korea Utara.
Sampai babak pertama usai, kedudukan bertahan tanpa gol bagi kedua tim.
Babak kedua, Korea Utara berupaya mengambil kendali permainan. Dengan tempo tinggi mereka menekan pertahanan Irak.
Upaya ini berhasil. Belum genap lima menit babak kedua berlangsung, gawang Irak bobol oleh Jo Kwang Myong.
Berupaya mengejar ketinggalan, Irak mengubah komposisi pemainnya. Mereka menarik gelandang Mohammed Khalid Jaffal Al-Jumaili dan memasukkan Aymen Hussein, yang berposisi sebagai penyerang.
Masuknya Hussein membuat serbuan Irak kian gencar. Namun, barisan belakang Korea Utara masih sigap menghalau bola.
Belum puas dengan daya dobrak anak asuhnya, Abdulraheem Hameed Oufi Al Zubedy kembali mengubah komposisi timnya. Pelatih Irak ini memasukkan Ahmed Abdullabbas Fadhil Aldaoos yang merupakan seorang penyerang menggantikan gelandang mereka Mustafa Alameen Ali Abdulaima.
Alih-alih mencetak gol balasan, Irak justru kebobolan kedua kalinya pada menit ke-62. Memanfaatkan kelengahan lini belakang Irak, Kim Yu Song mengarahkan bola ke pojok kanan bawah gawang Hayder Mohammed Faisal Al-Abedi.
Irak memiliki peluang memperkecil kedudukan pada menit 77. Namun, sepakan Ahmed Abdullabbas Fadhil Aldaoos melambung tinggi di atas gawang Korea Utara. Padahal, gawang relatif tak terkawal karena penjaga gawang Korea Utara, Cha Jong Hun sudah terjatuh.
Menit 82, Korea Utara nyaris menambah keunggulan mereka. Sayang, sepakan So Jong Hyok melenceng tipis dari pojok kanan bawah gawang Irak.
Jelang laga usai, Irak terus menggempur pertahanan Korea Utara. Upaya ini berhasil pada menit-90. Alaa Ali Mhawi melepaskan sepakan keras dari dalam kotak penalti. Bola meluncur deras ke pojok kanan gawang Korea Utara. (den/dzi)
Menghadapi Irak yang berstatus pemuncak klasemen sementara Grup D, Korea Utara tampil menekan. Sejak laga dimulai, Ri Kyong Jin dan kawan-kawan terus menekan pertahanan Irak.
Namun, upaya Korea Selatan terus kandas. Barisan pertahanan Irak tampil solid dalam mematahkan serangan lawannya tersebut sebelum memasuki kotak penalti.
Sementara, Irak -yang mengandalkan kecepatan serangan balik- beberapa kali membahayakan gawang Korea Utara. Beberapa kali Cha Jong Hun harus berjibaku menghalau serbuan Emad Mohsin Majeed dan kawan-kawan.
Peluang terbaik Irak terjadi pada menit 33. Sepakan bebas Bashar Resan Bonyan hanya tipis melambung dari pojok kiri atas gawang Korea Utara.
Sampai babak pertama usai, kedudukan bertahan tanpa gol bagi kedua tim.
Babak kedua, Korea Utara berupaya mengambil kendali permainan. Dengan tempo tinggi mereka menekan pertahanan Irak.
Upaya ini berhasil. Belum genap lima menit babak kedua berlangsung, gawang Irak bobol oleh Jo Kwang Myong.
Berupaya mengejar ketinggalan, Irak mengubah komposisi pemainnya. Mereka menarik gelandang Mohammed Khalid Jaffal Al-Jumaili dan memasukkan Aymen Hussein, yang berposisi sebagai penyerang.
Masuknya Hussein membuat serbuan Irak kian gencar. Namun, barisan belakang Korea Utara masih sigap menghalau bola.
Belum puas dengan daya dobrak anak asuhnya, Abdulraheem Hameed Oufi Al Zubedy kembali mengubah komposisi timnya. Pelatih Irak ini memasukkan Ahmed Abdullabbas Fadhil Aldaoos yang merupakan seorang penyerang menggantikan gelandang mereka Mustafa Alameen Ali Abdulaima.
Alih-alih mencetak gol balasan, Irak justru kebobolan kedua kalinya pada menit ke-62. Memanfaatkan kelengahan lini belakang Irak, Kim Yu Song mengarahkan bola ke pojok kanan bawah gawang Hayder Mohammed Faisal Al-Abedi.
Irak memiliki peluang memperkecil kedudukan pada menit 77. Namun, sepakan Ahmed Abdullabbas Fadhil Aldaoos melambung tinggi di atas gawang Korea Utara. Padahal, gawang relatif tak terkawal karena penjaga gawang Korea Utara, Cha Jong Hun sudah terjatuh.
Menit 82, Korea Utara nyaris menambah keunggulan mereka. Sayang, sepakan So Jong Hyok melenceng tipis dari pojok kanan bawah gawang Irak.
Jelang laga usai, Irak terus menggempur pertahanan Korea Utara. Upaya ini berhasil pada menit-90. Alaa Ali Mhawi melepaskan sepakan keras dari dalam kotak penalti. Bola meluncur deras ke pojok kanan gawang Korea Utara. (den/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bolatainment 13 Juli 2014 14:09
Korea Utara Klaim Masuk Final Piala Dunia 2014, Hadapi Portugal!
-
Tim Nasional 11 September 2012 10:15
-
Tim Nasional 10 September 2012 21:45
-
Tim Nasional 10 September 2012 20:16
-
Tim Nasional 10 September 2012 19:21
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 15:24
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 15:10
-
Otomotif 22 Maret 2025 15:08
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 15:05
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 14:48
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 14:14
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 22 Maret 2025 16:05
-
tim nasional 22 Maret 2025 15:24
-
tim nasional 22 Maret 2025 15:05
-
tim nasional 22 Maret 2025 13:14
-
tim nasional 22 Maret 2025 12:45
-
tim nasional 22 Maret 2025 11:55
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...