
Bola.net - Satu dari dua laga uji coba di Hong Kong telah dilalui tim nasional Indonesia U-23. Pada laga perdana, Garuda Muda meraih kemenangan dari Citizen FC dengan skor 3-0 di Po Kong Village Park-Turf Pitch, Hong Kong, Selasa (12/11).
Tiga gol kemenangan Indonesia, dicetak Andik Vermansyah pada menit ke-45, Ramdani Lestaluhu menit ke-48, dan Ferinando Pahabol menit ke-87. Laga berikutnya, menghadapi Sun Pegasus, Kamis (14/11).
"Kami masih membutuhkan striker yang ideal. Karena itu, kami akan terus mencoba variasi di lini depan dan memaksimalkan potensi pemain yang ada," ujar pelatih tim nasional Indonesia U-23, Rahmad Darmawan.
Pada laga lawan Citizen, Rahmad Darmawan memberikan catatan; skuadnya dianggap mengalami perkembangan positif. Misalnya saja, perbaikan dalam hal visi bermain para penyerang. Selain itu, variasi serangan yang lebih baik.
Dilanjutkan sosok kelahiran Metro, Lampung, 26 November 1966 tersebut, meski semua gol dicetak bukan melalui lini depan, namun tetap memberikan andil lantaran mampu melakukan pergerakan dan umpan.
Setelah mencoret Syamsir Alam, RD kontan mendatangkan Yandi Sofyan untuk mengisi barisan depan. Bahkan, pemain tengah seperti Fandi Eko Utomo dan Sunarto pernah diotak-atik sebagai striker.
"Saya tetap yakin bisa menemukan formula ideal di saat yang tepat. Pemain telah menunjukkan perkembangan, sekarang bagaimana pemain mengimplementasikan dalam pertandingan," pungkas mantan pelatih klub Persija Jakarta, Persipura Jayapura, dan Sriwijaya FC tersebut. [initial]
(esa/hsw)
Tiga gol kemenangan Indonesia, dicetak Andik Vermansyah pada menit ke-45, Ramdani Lestaluhu menit ke-48, dan Ferinando Pahabol menit ke-87. Laga berikutnya, menghadapi Sun Pegasus, Kamis (14/11).
"Kami masih membutuhkan striker yang ideal. Karena itu, kami akan terus mencoba variasi di lini depan dan memaksimalkan potensi pemain yang ada," ujar pelatih tim nasional Indonesia U-23, Rahmad Darmawan.
Pada laga lawan Citizen, Rahmad Darmawan memberikan catatan; skuadnya dianggap mengalami perkembangan positif. Misalnya saja, perbaikan dalam hal visi bermain para penyerang. Selain itu, variasi serangan yang lebih baik.
Dilanjutkan sosok kelahiran Metro, Lampung, 26 November 1966 tersebut, meski semua gol dicetak bukan melalui lini depan, namun tetap memberikan andil lantaran mampu melakukan pergerakan dan umpan.
Setelah mencoret Syamsir Alam, RD kontan mendatangkan Yandi Sofyan untuk mengisi barisan depan. Bahkan, pemain tengah seperti Fandi Eko Utomo dan Sunarto pernah diotak-atik sebagai striker.
"Saya tetap yakin bisa menemukan formula ideal di saat yang tepat. Pemain telah menunjukkan perkembangan, sekarang bagaimana pemain mengimplementasikan dalam pertandingan," pungkas mantan pelatih klub Persija Jakarta, Persipura Jayapura, dan Sriwijaya FC tersebut. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 12 November 2013 18:38
-
Bola Indonesia 12 November 2013 06:15
-
Tim Nasional 11 November 2013 20:57
-
Bola Indonesia 11 November 2013 14:42
-
Tim Nasional 10 November 2013 16:01
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 04:48
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 04:41
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 04:32
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 04:12
-
Amerika Latin 22 Maret 2025 03:30
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 22 Maret 2025 04:32
-
tim nasional 22 Maret 2025 04:12
-
tim nasional 21 Maret 2025 22:55
-
tim nasional 21 Maret 2025 22:01
-
tim nasional 21 Maret 2025 21:44
-
tim nasional 21 Maret 2025 20:57
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...