Punya Trio Jay Idzes, Justin Hubner, dan Elkan Baggott, Begini Prediksi Starting XI Terkuat Timnas Indonesia

Punya Trio Jay Idzes, Justin Hubner, dan Elkan Baggott, Begini Prediksi Starting XI Terkuat Timnas Indonesia
Justin Hubner usai menjalani janji setia sebagai Warga Negara Indonesia (c) Bagaskara Lazuardi

Bola.net - Timnas Indonesia kembali mendapat tambahan amunisi. Setelah Justin Hubner, kabarnya, Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On bakal segera mengambil sumpah sebagai warga negara Indonesia.

Tiga pemain ini sama-sama berposisi di lini belakang. Hubner dan Idzes beroperasi di sektor bek tengah. Sementara, Nathan biasa bermain di sisi kiri.

Kehadiran para pemain ini, khususnya Hubner dan Idzes, bakal membuat Shin Tae Yong lebih fleksibel dalam meracik komposisi starting eleven timnya. Sejauh ini, pelatih asal Korea Selatan tersebut, kerap kerepotan dalam menyusun starting eleven sesuai keinginannya. Apalagi, belakangan, ia sering memainkan skema dengan tiga bek tengah.

Kehadiran Idzes dan Hubner tentu mempermudah Shin Tae-yong memainkan skema tiga bek ini. Bersama Elkan Baggott, dua pemain ini bisa menjadi trio menara di benteng pertahanan Indonesia.

Dengan skema tiga pemain belakang, dan komposisi yang ada, bisa jadi Shin Tae-yong akan memainkan skema awal 3-5-2. Memang, ini bukan skema 3-4-3 yang diinginkannya. Namun, skema 3-5-2 ini lebih mengakomodir kemampuan para pemain yang dimilikinya.

Ada sejumlah nama pemain yang diprediksi masuk ke dalam skema tersebut. Para pemain ini bakal menjadi starting XI terkuat Timnas Indonesia. Mereka adalah:

  • Nadeo Argawinata
  • Elkan Baggott
  • Jay Idzes
  • Justin Hubner
  • Asnawi Mangkualam
  • Shayne Pattynama
  • Marc Klok
  • Marselino Ferdinan
  • Stefano Lilipaly
  • Rafael Struick
  • Ramadan Sananta

Apa alasan nama-nama tersebut yang dimasukkan dalam daftar ini? Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 6 halaman

Nadeo Masih Jadi Kiper Utama

Nadeo Masih Jadi Kiper Utama

Aksi Nadeo Argawinata membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 (c) Bagaskara Lazuardi

Posisi penjaga gawang di skuatterbaik Timnas Indonesia diprediksi masih akan menjadi milik Nadeo Argawinata. Ia dinilai sebagai pemain terbaik yang ada saat ini untuk mengawal gawang Skuad Garuda.

Musim ini, Nadeo bangkit dan menunjukkan performa terbaiknya. Ketangguhannya di bawah mistar gawang menjadi salah satu alasan di balik apiknya performa Borneo FC. Ia mencatatkan sembilan cleansheet. Nadeo pun membuat gawang Borneo FC baru bobol 16 kali, paling sedikit di antara klub-klub peserta BRI Liga 1 2023/2024.

Dalam 22 penampilannya, Nadeo melakukan 68 penyelamatan. Selain itu, ia juga mencatatkan tiga tekel, satu intersep, dan lima sapuan.

Dengan catatan seperti itu dan pengalamannya, tak salah jika Nadeo masih jadi pilihan utama di bawah mistar gawang Skuad Garuda.

2 dari 6 halaman

Tiga Menara di Benteng Pertahanan

Tiga Menara di Benteng Pertahanan

Shayne Pattynam dan Elkan Baggott ketika membela Timnas Indonesia pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 (c) Muhammad Iqbal Ichsan

Jantung benteng pertahanan Timnas Indonesia diprediksi akan diisi oleh tiga pemain muda. Elkan Baggott, Jay Idzes, dan Justin Hubner akan bahu membahu mengawal lini pertahanan Skuad Garuda.

Elkan Baggot dan Jay Idzes, dengan postur menjulang mereka, bisa menjadi andalan memenangi duel-duel udara. Mereka juga bisa diandalkan untuk mengamankan benteng pertahanan Indonesia dari umpan-umpan silang lawan.

Di sisi lain, Hubner memiliki kecepatan dan kemampuan intersep yang sangat bagus. Dengan kemampuannya tersebut, pemain 20 tahun ini mampu melengkapi keunggulan dari dua rekannya di benteng pertahanan Indonesia.

Sebagai pelapis di lini pertahanan, Indonesia masih memiliki Jordi Amat dan Rizky Ridho. Dua pemain ini juga memiliki kemampuan yang tak kalah dari trio Baggott, Idzes, dan Hubner.

3 dari 6 halaman

Duo Bek Sayap Agresif

Duo Bek Sayap Agresif

Duel Asnawi Mangkualam dan Alejandro Garnacho dalam laga FIFA Matchday Timnas Indonesia vs Argentina di SUGBK, Senin (19/6/2023) (c) Bola.net/Abdul Aziz

Di sektor bek sayap, Indonesia memiliki duet pemain yang sama-sama agresif. Asnawi Mangkualam akan menjadi andalan di sisi kanan. Sementara, di sisi kiri, Shayne Pattynama bisa menjadi pilihan utama.

Asnawi memiliki reputasi sebagai pemain yang rajin menyusuri sisi kanan lapangan. Ia mampu bertahan dan menyerang dengan sama baiknya. Selain itu, ia juga merupakan sosok pemimpin di tim.

Sementara, di sisi kiri, ada nama Shayne Pattynama. Selain kecepatan dan kemampuan olah bola yang apik, eks penggawa Viking FK ini juga punya kepintaran di atas rata-rata. Golnya ke gawang Irak beberapa waktu lalu menjadi bukti kecerdasan pemain berusia 25 tahun tersebut.

Sebagai cadangan, Timnas Indonesia masih memiliki Sandy Walsh untuk mengisi posisi bek sayap kanan. Sementara, di sisi kiri, ada nama Nathan Tjoe-A-On.

4 dari 6 halaman

Selebrasi gelandang Timnas Indonesia U-23, Marselino Ferdinan setelah membobol gawang Chinese Taipei di Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 Grup K. (c) Bola.net/Arief Bagus

Di lini tengah Indonesia ada tiga pemain yang memiliki kreativitas di atas rata-rata. Mereka adalah Marc Klok, Marselino Ferdinan, dan Stefano Lilipaly.

Marc Klok merupakan nyawa permainan Persib Bandung di BRI Liga 1 2023/2024. Sejauh ini, ia sudah mencetak empat gol dan enam assist dalam 20 penampilannya bersama Maung Bandung. Selain itu, ia juga kokoh menjaga kedalaman. Sejauh ini, ia mencatatkan 32 tekel, 42 intersep, dan 18 sapuan.

Saat ini, Marselino memang belum menunjukkan permainan terbaiknya bersama KMSK Deinze. Ia juga tidak berada dalam kondisi terbaik akibat cedera. Namun, hal ini tak mengubah predikat Marselino sebagai bocah ajaib. Sebagai gelandang kemampuannya tergolong lengkap. Tak cuma menusuk pertahanan lawan dan melepas umpan, Marselino juga punya kemampuan mencetak gol yang sangat bagus.

Nama terakhir di lini tengah adalah Stefano Lilipaly. Kendati sempat tersingkir dari Timnas Indonesia, performa pemain berdarah Belanda ini mulai dilirik lagi oleh Shin Tae-yong. Hal tersebut tentu tak lepas dari mengkilapnya permainan Lilipaly di BRI Liga 1 2023/2024. Dalam 22 penampilannya, ia mencatatkan sembilan gol dan sebelas assist.

Selain itu, di ruang mesin Skuad Garuda masih ada sejumlah pemain lain yang bisa diandalkan. Ada sosok Ivar Jenner, yang kendati masih muda tapi memiliki kecerdasan bermain di atas rerata. Ada Witan Sulaeman, yang sempat disebut sebagai salah seorang gelandang terbaik Indonesia. Ada juga Arkhan Fikri, yang saat ini juga kian matang dan berpengalaman di lapangan.

5 dari 6 halaman

Paduan Kelincahan dan Ketajaman

Paduan Kelincahan dan Ketajaman

Rafael Struick merayakan gol ke gawang Chinese Taipei pada laga Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 (c) Arief Bagus Prasetiyo

Lini depan Skuad Garuda kemungkinan akan ditempati duet Ramadan Sananta dan Rafael Struick. Sananta mengisi posisi target man. Sementara, Struick bermain di belakangnya.

Paduan Sananta dan Struick ini merupakan paduan yang saling melengkapi. Sananta memiliki ketajaman seorang striker. Sementara, Struick memiliki kelincahan dan kemampuan membuka ruang.

Sebagai pelapis, ada sejumlah nama yang bisa dikedepankan. Menggantikan posisi Sananta, Indonesia masih punya Dimas Drajad dan Hokky Caraka. Sementara, untuk melapis Struick, ada nama Dendy Sulistyawan. Bahkan, Saddil Ramdani juga bisa dipasang sebagai penyerang bayangan, yang bermain di belakang penyerang utama.