Panggil Ezra Walian, Indra Sjafri: Ia Berhak dan Wajib Membela Negara

Panggil Ezra Walian, Indra Sjafri: Ia Berhak dan Wajib Membela Negara
Ezra Walian (c) Fitri Apriani

Bola.net - Pelatih Timnas U-22, Indra Sjafri, membeber alasannya soal pemanggilan Ezra Walian untuk mengikuti pemusatan latihan Skuat Garuda Muda, julukan Timnas U-22. Indra menyebut tak ada alasan baginya untuk tidak memanggil Ezra.

Nama Ezra masuk dalam daftar 38 pemain yang dipanggil untuk bergabung dengan pemusatan latihan Timnas U-22. Pengumuman nama-nama pemain yang dipanggil mengikuti TC ini dilakukan pada Jumat (04/01).

Masuknya nama Ezra ke dalam daftar 38 pemain yang dipanggil ini mengejutkan sebagian orang. Pasalnya, beberapa hari belakangan, beredar kabar bahwa peluang Ezra masuk skuat besutan Indra Sjafri sangat kecil, bahkan ada yang menyebut tertutup. Pasalnya, Indra dikenal sebagai pelatih yang tak terlalu suka dengan kebijakan naturalisasi. Sementara, Ezra sendiri merupakan pemain naturalisasi.

Indra menegaskan bahwa kabar ini sepenuhnya salah. Menurutnya, Ezra memiliki hak dan kewajiban sama seperti Warga Negara Indonesia (WNI) lainnya, termasuk membela panji-panji Timnas Indonesia.

"Ezra bukan pemain naturalisasi. Ia adalah WNI," ujar Indra Sjafri, pada Bola.net, Jumat (04/01).

"Hak dan kewajibannya sama. Ia berhak dan wajib untuk membela negara," sambungnya.

Bagaimana sikap Indra Sjafri terhadap kebijakan naturalisasi? Betulkah ia antinaturalisasi? Simak penjelasannya di bawah ini.

1 dari 2 halaman

Tak Mau Asal Naturalisasi

Menurut Indra, ada salah yang salah memahami sikapnya soal naturalisasi. Menurut pelatih berusia 55 tahun tersebut, ia tidak anti dengan pemain hasil naturalisasi. Namun, ia berusaha untuk tidak melakukan naturalisasi terkait kepentingan timnas yang ia tangani.

"Jadi, misal, saya kekurangan pemain untuk posisi gelandang atau fullback kiri. Saya tidak akan meminta federasi menaturalisasi pemain untuk mengisi posisi ini," papar Indra.

"Saya sudah sepakat dengan Sekjen PSSI terkait hal ini," sambungnya.

Indra menambahkan, jika kesulitan mencari pemain, ia akan berusaha keras untuk mencari pemain lokal yang bisa bermain di posisi tersebut. Salah satu caranya, menurut eks pelatih Timnas U-19 ini, ia akan blusukan, seperti yang pernah dilakukannya beberapa waktu lalu.

"Saya yakin pasti ada bakat lokal yang mumpuni," tandasnya.