Meski Gagal, Bima Sakti Minta Masyarakat Tetap Dukung Timnas Indonesia

Meski Gagal, Bima Sakti Minta Masyarakat Tetap Dukung Timnas Indonesia
Bima Sakti (c) Fitri Apriani

Bola.net - - Pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti Tukiman angkat bicara mengenai kegagalan timnya di Piala AFF 2018. Bima meminta masyarakat Indonesia terus memberikan dukungan kepada Skuat Garuda di masa depan.

Kritik datang bertubi-tubi untuk pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti Tukiman. Dia dinilai gagal total menangani tim berjuluk Skuat Garuda itu setelah tersingkir di babak penyisihan Grup B Piala AFF 2018.

Banyak pihak mulai membicarakan masa depan Bima selepas kegagalan Timnas Indonesia. Ada yang menganggap perlu diganti, tapi tidak sedikit yang membela pelatih berusia 42 tahun itu.

Sebelumnya, Bima ditunjuk PSSI setelah federasi sepak bola di Tanah Air itu mengklaim tidak mencapai kesepakatan perpanjangan kontrak dengan Luis Milla Aspas. Akibatnya, tim pelatih yang dipimpin Bima tidak punya waktu banyak untuk persiapan ke Piala AFF 2018.

"Untuk kursi kepelatihan, saya sebagai pelatih kepala menerima semua konsekuensi atas hasil yang didapat Timnas Indonesia. Timnas Indonesia tidak lolos dan semuanya kami serahkan kepada federasi mau bagaimana," ujar Bima di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (24/11).

Pelatih yang belum pernah menangani satupun klub di Indonesia ini justru memberi pesan kepada PSSI. Terutama kepada siapapun pelatih yang nanti diserahi tanggung jawab menangani Timnas Indonesia.

"Harapan saya sebagai tim pelatih, membangun Timnas Indonesia itu tidak mudah. Jadi siapapun nanti yang menjadi pelatih, ke depan harus dapat dukungan, beri kritik yang membangun," kata Bima.

Masyarakat menurut Bima juga harus memberi dukungan kepada siapapun pelatih Timnas Indonesia. Sebab, maju atau tidaknya permainan Timnas Indonesia ada di tangan pelatih.

"Pelatih pasti butuh proses, harus memberi latihan-latihan untuk Timnas Indonesia supaya lebih baik dan berprestasi. Jadi kita harus dukung siapapun itu pelatihnya," imbuh Bima.