Lapangan Uji Coba Lawan Nepal Berdebu, Shin Tae-yong Sebut Timnas Indonesia U-23 Tidak Bisa Maksimal

Lapangan Uji Coba Lawan Nepal Berdebu, Shin Tae-yong Sebut Timnas Indonesia U-23 Tidak Bisa Maksimal
Starting XI Timnas Indonesia U-23 saat melawan Tajikistan U-23. (c) Instagram PSSI

Bola.net - Timnas Indonesia U-23 akan berlatih tanding melawan Nepal. Duel kedua negara bakal berlangsung hari ini, Jumat (22/10/2021), di Hisor Central Stadium, Tajikistan, pukul 19.00 WIB.

Menurut penuturan Shin Tae-yong selaku pelatih kepala Timnas Indonesia, kondisi stadion berkapasitas 20.000 tempat duduk itu sangat bermasalah. Sebab, lapangannya banyak debu.

"Saya rasa pemain akan mendapatkan kendala pada pertandingan nanti. Kondisi ini sangat tidak ideal bagi pemain dan kontrol bola sedikit susah," ujar Shin Tae-yong, disadur dari laman PSSI.

Kendati demikian, Shin Tae-yong tetap mematok target tinggi untuk anak asuhnya. Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan diwajibkan meraih hasil maksimal seperti saat menang 2-1 atas Tajikistan tiga hari lalu.

"Kami harus mendapatkan hasil terbaik di uji coba ini," ucap pelatih berusia 52 tahun ini.

Baca halaman berikutnya ya Bolaneters.

1 dari 2 halaman

Lakukan Rotasi

Pada laga uji coba malam nanti, Shin Tae-yong akan melakukan rotasi. Para pemain yang belum diturunkan saat pertandingan melawan Tajikistan bakal ia mainkan.

"Pertandingan melawan Nepal saya akan melakukan rotasi dan memberikan kesempatan bermain untuk pemain yang tidak bermain melawan Tajikistan," kata Shin Tae-yong.

"Jadi semua pemain mendapatkan pengalaman bermain disini," tambah pelatih asal Korea Selatan ini.

2 dari 2 halaman

Ungkap Kondisi Pemain

Shin Tae-yong lantas mengungkapkan kondisi para pemainnya jelang laga kontra Nepal. Adapun, dua laga uji coba ini merupakan persiapan Timnas Indonesia melawan Australia pada babak Kualifikasi Piala AFC U-23 2022.

"Saat ini kondisi pemain tidak ada masalah, semuanya baik," tutur Shin Tae-yong.

"Memang sebelum melawan Australia kami pengen cek kembali perkembangan pemain terutama di organisasi permainan," imbuhnya.

(Bola.net/Fitri Apriani)