Kurniawan: Pemain Naturalisasi Beri Dampak Negatif

Kurniawan: Pemain Naturalisasi Beri Dampak Negatif
Kurniawan (kiri) (c) Eggi Paksha
Bola.net - Pro dan kontra keberadaan pemain naturalisasi dalam Tim Nasional Indonesia kembali muncul. Kali ini, suara kontra diserukan oleh mantan pemain Indonesia Kurniawan Dwi Yulianto.

Dikatakannya, hal tersebut sama sekali tidak diperlukan lantaran Indonesia tidak kekurangan pemain. Dampaknya tidak baik. Terlebih lagi, setiap tahun kita selalu bisa mencetak pemain dengan kualitas mumpuni.

"Kuncinya ada di pembinaan, keseriusan dan tanggung jawab dari semua pihak. Kalau bisa berjalan baik seperti itu, kita bisa maju dan berpestasi, tidak hanya di tingkat Asia, bahkan dunia," kata sosok kelahiran desa Kalinegoro, Kabupaten Magelang, 13 Juli 1976 tersebut.

"Saya ini sejak dahulu merupakan sosok yang paling tidak setuju. Kehadiran pemain naturalisasi bisa membunuh semangat dan harapan anak-anak yang ingin menjadi pemain Timnas. Misalnya saja, sampai sekarang kita tidak punya lagi striker yang bagus. Stok striker seolah terputus," imbuh pemain yang pernah menimba ilmu Eropa bersama Sampdoria dan FC Luzern (Swiss) itu.

Menurut Kurniawan, dengan kuota lima pemain asing dalam satu klub sepak bola, sama saja membunuh talenta lokal.

"Apalagi, mayoritas pemain asing berposisi striker. Tenggelamnya pemain lokal, saya mengistilahkannya sebagai mutiara menjadi debu," pungkas mantan pemain klub PSM Makassar, PSPS Pekanbaru, PS Pelita Bakrie, Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, PSS Sleman, Persitara Jakarta Utara, Persisam Samarinda dan Persela Lamongan tersebut. (esa/gia)