
Bola.net - Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan turut mengomentari pencabutan sanksi dari Badan Anti Doping Dunia (WADA) terhadap Lembaga Anti Doping Indonesia (LADI). Pria yang akrab disapa Iwan Bule ini mengaku bersyukur karena bendera Merah Putih kini bisa berkibar lagi di berbagai event internasional.
"Kita patut bersyukur dengan pencabutan sanksi ini. Itu berarti kita bisa mengibarkan bendera Merah Putih di ajang internasional. Terima kasih kepada pemerintah dalam hal ini Kemenpora dan semua yang terlibat sehingga sanksi WADA ini akhirnya dicabut," ujar Iwan Bule, disadur dari laman PSSI, Jumat (4/2/2022).
"Akan ada kebanggan bagi siapapun kalau atlet bertanding kemudian menjadi juara dan Merah Putih bisa berkibar. Alhamdulillah," katanya menambahkan.
Advertisement
Hukuman untuk Indonesia resmi dicabut WADA pada 4 Februari 2022. Hal yang sama juga berlaku untuk Thailand yang sebelumnya terkena sanksi.
"Menyusul persetujuan Komite Eksekutif, Badan Anti-Doping Dunia (WADA) telah mencabut, dengan segera, Badan Anti-Doping Nasional (NADO) Indonesia dan Thailand dari daftar anggota yang tidak patuh terhadap WADA Code," demikian pernyataan resmi WADA, dalam laman resminya.
Adanya putusan WADA ini membuat Indonesia mendapatkan lagi haknya untuk menjadi tuan rumah berbagai multievent. Satu di antaranya ASEAN Para Games 2022 yang akan dihelat pada 20-31 Juli mendatang di Solo.
Baca halaman berikutnya ya Bolaneters.
Menpora Bersyukur
Tak hanya Iwan Bule, pencabutan sanksi dari WADA ini juga disyukuri oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali. Ia pun mengapresiasi kinerja Gugus Tugas Percepatan Penyelesaian Sanksi WADA yang diketuai oleh Raja Sapta Oktohari.
"Terima kasih atas kerja keras Gugus Tugas karena sanksi bisa diakselerasi dalam waktu 3,5 bulan," tutur Menpora.
"Instruksi Presiden kepada saya adalah perbaiki komunikasi, penuhi semua permintaan WADA, investigasi kenapa sanksi bisa terjadi dan umumkan ke publik. Jadi pekerjaan Pak Okto selaku Ketua Gugus Tugas belum selesai."
"Saya sendiri berharap kejadian seperti ini tidak terulang lagi. Ketua LADI harus bisa memastikan bahwa waktu tiga bulan yang diberikan WADA bisa dimanfaatkan sebaik mungkin. Jangan sampai kita mendapat status non-compliance lagi," imbuhnya.
(Bola.net/Fitri Apriani)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 31 Januari 2022 18:35
PSSI: 7 Pemain Timnas Indonesia yang Positif COVID-19 Bisa Sembuh 3-4 Hari
-
Tim Nasional 31 Januari 2022 13:31
Shin Tae-yong Minta Proses Naturalisasi Pemain Keturunan Dipercepat
-
Bola Indonesia 31 Januari 2022 13:26
Persebaya Surati PSSI Minta Pembatasan Kuota Pemain Timnas Indonesia
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:04
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:01
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:52
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:41
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:32
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 21 Maret 2025 05:29
-
tim nasional 21 Maret 2025 04:00
-
tim nasional 21 Maret 2025 03:36
-
tim nasional 21 Maret 2025 02:10
-
tim nasional 21 Maret 2025 00:41
-
tim nasional 20 Maret 2025 23:54
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
- Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
- Road to Piala Dunia 2026: Regulasi dan Syarat Agar Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
- Erick Thohir: Timnas Indonesia Menginginkan Elkan Baggott Kembali, tapi...
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...