Joko Susilo: Persaingan Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Relatif Berimbang

Joko Susilo: Persaingan Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Relatif Berimbang
Joko Susilo (c) Mustopa El Abdy

Bola.net - Joko Susilo membeber analisisnya soal kekuatan tim-tim yang akan dihadapi anak asuhnya di Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia. Asisten Pelatih Timnas Indonesia ini menilai bahwa tim-tim yang akan menjadi lawannya relatif berimbang.

"Menurut saya, kekuatan tim-tim yang ada di sini relatiff berimbang. Hanya UEA saja yang -di atas kertas- levelnya sedikit lebih dari kami," ucap Joko, pada Bola.net.

"Jadi, menurut saya, peluang kami relatif terbuka," sambungnya.

Sebelumnya, pada undian yang digelar di Kantor AFC, Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (17/07), Timnas Indonesia dipastikan tergabung dalam Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia. Di grup tersebut, selain Indonesia, tergabung juga Uni Emirat Arab (UEA), Vietnam, Thailand, dan Malaysia.

Babak kualifikasi ini bakal digelar dengan format kandang-tandang. Delapan juara grup dan empat runner-up terbaik bakal lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.

Bagaimana Joko Susilo menyiapkan timnya jelang berlaga di Grup G ini? Simak di bawah ini.

1 dari 2 halaman

Tak Mau Anggap Remeh

Lebih lanjut, kendati menilai kekuatan tim-tim yang ada di Grup G setara, Joko Susilo tak mau jemawa. Menurutnya, seiring berjalannya waktu, tim-tim lawan terus berbenah.

"Sepak bola berkembang. Di negara-negara seperti Thailand dan Vietnam, semua berkembang. Jadi, kami pun harus berkembang," tegas pelatih 48 tahun ini.

"Mau tidak mau kami harus bisa mengikuti bahkan melebihi perkembangan mereka," imbuh Joko.

2 dari 2 halaman

Belum Petakan Lawan

Sementara itu, Joko mengaku saat ini tim pelatih Timnas Indonesia belum memetakan satu per satu kekuatan lawan yang akan dihadapi. Namun, menurut mantan pelatih Arema FC tersebut, tak lama lagi mereka akan mulai mengumpulkan data soal tim lawan.

"Kami baru melihat secara umum. Baru setelah ini kami akan mulai bekerja memantau tim-tim lawan," kata Joko.

"Setelahnya, kami akan menganalisis kekuatan dan kelemahan mereka," ia menandaskan.