Fakhri Husaini jadi Kapten, Momen Roberto Mancini Kalah Lawan Timnas Indonesia di Stadion Teladan

Bola.net - Roberto Mancini membuat pernyataan unik jelang laga Arab Saudi vs Timnas Indonesia. Mancini mengaku punya satu kenangan tentang Indonesia, di mana dia kalah pada laga di Stadion Teladan.

Arab Saudi akan berjumpa Indonesia pada matchday pertama Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Laga ini digelar di Stadion King Abdullah, Jumat (6/9) mulai pukul 01.00 dini hari WIB.

"Saya punya kenangan tentang Indonesia. Saya ingat ketika masih bermain dengan Sampdoria, 28 tahun yang lalu. Kami bermain di Indonesia saat itu," ucap Mancini dikutip dari Aawsat.

Ya, Mancini memang pernah datang ke Indonesia pada 1996 lalu. Saat ini, Mancini datang bersama Sampdoria untuk memainkan laga pramusim melawan Timnas Indonesia di Medan.

Simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

Ketika Roberto Mancini Bermain di Stadion Teladan

Sampdoria masuk dalam jajaran klub top Italia pada 1990-an. Saat itu, ada beberapa pemain top yang membela Sampdoria yakni David Platt, Attilio Lombardo, Ruud Gullit, Sinisa Mihajlovic, Juan Sebastian Veron, Vincenzo Montella, dan tentu saja Roberto Mancini.

Sampdoria datang ke Indonesia untuk laga pramusim. Momen itu terjadi pada 6 Juni 1996.

Menurut keterangan Fakhri Husaini, laga dimainkan di Stadion Teladan Medan. Saat itu, Fakhri dipercaya menjadi kapten Indonesia. Sementara, di kubu Sampdoria, Mancini yang jadi kapten.

"22 tahun lalu di Stadion Teladan Medan, tepatnya 6 Juni 1996 bersama Roberto Mancini kapten tim Sampdoria (sekarang menjadi pelatih Timnas Italia),” tulis Fakhri Husaini di akun Instagram miliknya beberapa waktu lalu.

Roberto Mancini Dikalahkan Fakhri Husaini

Ketika itu, Sampdoria dilatih Sven Goran Eriksen. Mancini jadi salah satu pemain andalannya. Sampdoria menelan kekalahan dengan skor 1-2 pada duel lawan Timnas Indonesia.

Gol-gol Indonesia dicetak Eri Irianto dan Peri Sandria. Pada era itu, dua nama ini memang jadi andalan Timnas Indonesia. Eri dikenal punya tendangan jarak jauh yang keras. Peri adalah top skor Liga Indonesia musim 1995/1996.

Sementara, Fakhri Husaini dikenal sebagai playmaker ulung. Dia dikenal dengan visi bermain dan umpan-umpannya yang memanjakan para penyerang Timnas Indonesia.