
Bola.net - Tim nasional Indonesia mengalami kekalahan dari Belanda dengan skor 0-3 dalam laga uji coba di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (7/6) malam.
Masing-masing gol bagi Belanda, dicetak Siem de Jong pada menit ke-57 dan 67. Terakhir, melalui Arjen Robben pada menit ke-89. Gelandang Bayern Munich tersebut, mengecoh Ahmad Bustomi dan Muhammad Roby.
Meski begitu, Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Djohar Arifin Husin, mengaku tetap bangga. Diakui Djohar, menyandang reputasi sebagai tim level dunia, membuat skuad arahan Louis van Gaal tersebut memang sulit dikalahkan.
Apalagi, dikatakan Djohar, De Oranje- julukan Timnas Belanda- menempati peringkat ke sembilan dunia, sedangkan Indonesia berada di 170 dunia.
"Pada babak pertama, kita bisa mengimbangi mereka. Namun pada babak kedua, sangat terlihat jelas jika kondisi fisik pemain Indonesia kedodoran. Namun, secara keseluruhan para pemain cerdas dalam mengatur alur bola dan tidak terburu-buru melakukan serangan," ujar Djohar.
"VO2max para pemain Belanda diperkirakan di atas level 65. Sedangkan pemain kita, kemungkinan di bawah 55," sambungnya.
Karena itu, Djohar menegaskan langsung memberikan pelatih Timnas senior, Jacksen Ferreira Tiago, banyak pekerjaan rumah. Pasalnya, Jacksen diharapkan mampu membesut Timnas senior dengan baik di lanjutan kualifikasi Piala Asia 2015.
"Target kita memang pada Piala Asia 2015. Karena itu, pertandingan harus langsung dievaluasi dan melakukan perbaikan-perbaikan," tuturnya.[initial]
BACA JUGA
(esa/dzi)
Masing-masing gol bagi Belanda, dicetak Siem de Jong pada menit ke-57 dan 67. Terakhir, melalui Arjen Robben pada menit ke-89. Gelandang Bayern Munich tersebut, mengecoh Ahmad Bustomi dan Muhammad Roby.
Meski begitu, Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Djohar Arifin Husin, mengaku tetap bangga. Diakui Djohar, menyandang reputasi sebagai tim level dunia, membuat skuad arahan Louis van Gaal tersebut memang sulit dikalahkan.
Apalagi, dikatakan Djohar, De Oranje- julukan Timnas Belanda- menempati peringkat ke sembilan dunia, sedangkan Indonesia berada di 170 dunia.
"Pada babak pertama, kita bisa mengimbangi mereka. Namun pada babak kedua, sangat terlihat jelas jika kondisi fisik pemain Indonesia kedodoran. Namun, secara keseluruhan para pemain cerdas dalam mengatur alur bola dan tidak terburu-buru melakukan serangan," ujar Djohar.
"VO2max para pemain Belanda diperkirakan di atas level 65. Sedangkan pemain kita, kemungkinan di bawah 55," sambungnya.
Karena itu, Djohar menegaskan langsung memberikan pelatih Timnas senior, Jacksen Ferreira Tiago, banyak pekerjaan rumah. Pasalnya, Jacksen diharapkan mampu membesut Timnas senior dengan baik di lanjutan kualifikasi Piala Asia 2015.
"Target kita memang pada Piala Asia 2015. Karena itu, pertandingan harus langsung dievaluasi dan melakukan perbaikan-perbaikan," tuturnya.[initial]
BACA JUGA
(esa/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 7 Juni 2013 23:41
-
Tim Nasional 7 Juni 2013 22:36
-
Tim Nasional 7 Juni 2013 21:27
-
Tim Nasional 7 Juni 2013 20:40
-
Tim Nasional 7 Juni 2013 20:04
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
-
Asia 21 Maret 2025 23:58
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:46
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:04
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 21 Maret 2025 22:55
-
tim nasional 21 Maret 2025 22:01
-
tim nasional 21 Maret 2025 21:44
-
tim nasional 21 Maret 2025 20:57
-
tim nasional 21 Maret 2025 16:39
-
tim nasional 21 Maret 2025 16:23
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...