Ditaklukkan Thailand, Ini yang Wajib Dibenahi Indonesia U-20: Harus Lebih Jitu

Ditaklukkan Thailand, Ini yang Wajib Dibenahi Indonesia U-20: Harus Lebih Jitu
Duel Kadek Arel dan Dutsadee Buranajutanon dalam laga Timnas Indonesia U-20 vs Thailand di Seoul Earth On Us Cup 2024, Jumat (30/8/2024). (c) FA Thailand Official

Bola.net - Roda nasib memang nyata adanya. Usai meraih kemenangan kala menghadapi Timnas Argentina U-20 dalam laga perdana mereka di Turnamen Seoul Earth On Us Cup 2024, Timnas Indonesia U-20 harus menelan kekalahan pada laga kedua mereka, kontra Thailand U-20.

Dalam laga yang dihelat di Stadion Mokdong, Jumat (30/08), Garuda Nusantara kalah dua gol tanpa balas. Dua gol yang bersarang ke gawang Garuda Nusantara, julukan Indonesia U-20, tersebut dicetak Caelan Ryan dan Rattapoom Pankejohn.

Namun, seperti kata bijak, 'victory is empty, there are lessons in defeat.', kekalahan ini berharga bagi Indonesia U-20. Terlebih lagi, sejak jauh hari, Pelatih Indonesia U-20 , Indra Sjafri mencanangkan target anak asuhnya pada ajang ini adalah mencari pengalaman dan belajar.

Garuda Nusantara mendapat banyak pelajaran pada laga ini. Sejumlah kelemahan Dony Tri Pamungkas dan kawan-kawan terekspos oleh lawan. Hal ini bisa menjadi catatan bagi tim pelatih Garuda Nusantara untuk melakukan pembenahan.

Apa saja hal yang wajib dibenahi Garuda Nusantara agar bisa kembali meraih hasil apik ke depannya? Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 2 halaman

Lambat Panas

Lambat Panas

Selebrasi Kadek Arel Priyatna dkk. dalam laga Timnas Indonesia U-20 vs Argentina, Rabu (28/8/2024). (c) Dok. PSSI

Pada laga ini, para penggawa Garuda Nusantara gagal memulai laga dengan baik. Thailand tampil dominan pada awal-awal laga.

Secara penguasaan bola, sampai 15 menit awal pertandingan, Thailand unggul dengan 53 persen. Sementara, Indonesia hanya menguasai bola sebanyak 47 persen.

Selain itu, pada awal-awal laga, para pemain Indonesia masih belum fokus benar. Mereka kerap salah umpan. Akurasi dan jumlah umpan penggawa Garuda Nusantara kalah jauh dibanding Thailand.

Akibat terlambat panas, gawang Indonesia harus kebobolan pada menit kesepuluh. Caelan Ryan sukses membobol gawang I Wayan Arta Wiguna. Gol ini sendiri berawal dari kesalahan barisan belakang Indonesia saat berupaya membangun serangan.

2 dari 2 halaman

Akurasi Tembakan Payah

Akurasi Tembakan Payah

Penyerang Timnas Indonesia U-20, Arkhan Kaka di Toulon Cup 2024 (c) Timnas Indonesia

Setelah kebobolan, permainan Indonesia U-20 meningkat. Perlahan namun pasti, mereka balik menguasai alur permainan.

Jumlah umpan mereka meningkat, bahkan mampu melampaui Thailand. Secara akurasi, umpan-umpan penggawa Skuad Garuda juga meningkat pesat.

Peluang demi peluang tercipta oleh skenario serangan para penggawa Indonesia U-20.

Namun, permasalahan ada pada finishing. Akurasi tembakan skuad Garuda Nusantara buruk.

Dari delapan tembakan yang dilepaskan, hanya satu yang tepat sasaran. Enam tembakan melenceng. Sementara, satu tembakan lainnya diblok pemain Thailand. Akurasi tembakan penggawa Indonesia ada di angka 12,5 persen.

Catatan ini lebih buruk daripada penggawa Thailand yang mencatatkan akurasi tembakan sebesar 33,33 persen.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)