Dendi Santoso Dinilai Berpeluang Besar Jadi Pemain Inti di Timnas Indonesia

Dendi Santoso Dinilai Berpeluang Besar Jadi Pemain Inti di Timnas Indonesia
Dendi Santoso (c) Bola.com/Iwan Setiawan

Bola.net - Dendi Santoso diyakini tak akan sekadar dipanggil memperkuat Timnas Indonesia. Winger Arema FC ini juga dinilai berpeluang besar mendapat satu tempat di starting line-up Skuad Garuda, julukan Timnas Indonesia.

"Dendi memiliki peluang besar untuk bisa menjadi starter di Timnas Indonesia," ucap Asisten Pelatih Arema, Kuncoro.

"Ia memiliki kelebihan dalam gaya bermain," sambungnya.

Sebelumnya, Dendi dipastikan masuk dalam daftar 25 pemain yang dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia pada dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G Zona Asia.

Selain Dendi, pada pemanggilan kali ini, tim pelatih Timnas Indonesia juga memanggil satu lagi pemain Arema. Sosok tersebut adalah Hanif Sjahbandi. Namun, berbeda dengan Dendi, pemain berusia 22 tahun tersebut sudah dipanggil sejak Skuad Garuda sejak laga perdana mereka di Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Timnas Indonesia akan menghadapi Uni Emirat Arab pada laga ketiga mereka di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G Zona Asia. Pertandingan ini akan dihelat di Rashid Al-Maktoum Stadium, Kamis (10/10/2019).

Apa kelebihan Dendi dibanding rekan-rekannya? Simak di bawah ini.

1 dari 1 halaman

Gaya Main Unik

Menurut Kuncoro, Dendi memiliki gaya main unik. Gaya bermain winger berusia 29 tahun tersebut berbeda dengan winger-winger lain, yang umumnya mengandalkan kecepatan.

"Dendi ini pemain pintar," kata Kuncoro.

"Tak hanya mengandalkan kecepatan, Dendi juga pandai mengatur ritme permainan," sambungnya.

Selain itu, Kuncoro menyebut, ada kelebihan lain yang dimiliki Dendi. Kendati berposisi sebagai pemain sayap, menurut pelatih berusia 46 tahun tersebut, Dendi juga memiliki kemampuan bertahan yang mumpuni.

"Ia pintar menjaga kedalaman, sementara pemain-pemain sayap lain banyak yang hanya bisa bermain di garis pinggir. Ini sangat bagus untuk menjaga keseimbangan tim," ia menandaskan.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)