
Bola.net - Timnas Indonesia senior memang belum berhasil meraih kemenangan dari Timnas Korea Utara, dalam laga uji coba bertajuk SCTV Cup di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Senin (10/9).
Tim besutan Nil Maizar tersebut, kemasukan dua gol tanpa balas. Masing-masing gol dicetak Park Song Chol pada menit ke-65 dan Jong Il Gwan menit ke-75.
Meski begitu, Manajer Timnas Habil Marati justru mengaku puas. Dirinya mengungkapkan, tidak habis-habisnya melontarkan pujian atas penampilan para pemain yang tengah dipersiapkan dalam ajang Piala AFF 2012 tersebut.
Dalam pandangannya, Irfan Bachdim dan kawan-kawan mampu bermain sederhana dan mengalirkan bola dengan efektif. Sehingga, benar-benar merepotkan tim besutan Yun Jong Su.
"Selain itu, mereka juga tampil penuh rasa percaya diri, tidak takut membuat kesalahan dan tanpa beban. Timnas senior juga mampu menguasai permainan di lapangan, untuk prosentasenya sebesar fifty-fifty," ujarnya.
Habil menilai, meski terlihat letih mengatasi perlawanan Collima -julukan Korea Utara, para pemain tidak ingin menyerah begitu saja. Sehingga, selalu berusaha untuk mendapatkan bola.
"Jujur saja, selama ini saya belum pernah melihat permainan Timnas yang begitu luar biasa. Saya pun dibuat merinding dengan daya juang mereka," imbuhnya.
Karena itu, Habil pun membanding-bandingkan ketika Timnas senior beruji coba lawan Valencia CF, di SUGBK, Jakarta, Sabtu (4/8).
Tampil mengandalkan para pemain Indonesia Super League (ISL) seperti Bambang Pamungkas, Ponaryo Astaman, dan Firman Utina, Timnas senior kemasukan 5 gol tanpa berhasil membalas. Kala itu, gol yang terjadi dibuat Pablo Piatti di menit ke-5, Francisco Alcacer menit ke-13 dan 55, Ricardo Costas menit ke-25, dan Pablo Hernandes menit ke-51.
"Sungguh luar biasa kita kalah dari Korea Utara dengan skor 2-0. Bayangkan, kalau tampil mengandalkan para pemain yang memilki egoisme tinggi, kita bisa kebobolan 10-0," ketusnya.
"Karena itu, kita tidak butuh pemain yang mengaku-aku punya nama besar dan memiliki ego tinggi. Sebab, yang dibutuhkan hanyalah pemain yang mengerti aturan, bahwa Tmnas yang sah adalah bentukan PSSI dan bukan KPSI," tuntasnya. (esa/dzi)
Tim besutan Nil Maizar tersebut, kemasukan dua gol tanpa balas. Masing-masing gol dicetak Park Song Chol pada menit ke-65 dan Jong Il Gwan menit ke-75.
Meski begitu, Manajer Timnas Habil Marati justru mengaku puas. Dirinya mengungkapkan, tidak habis-habisnya melontarkan pujian atas penampilan para pemain yang tengah dipersiapkan dalam ajang Piala AFF 2012 tersebut.
Dalam pandangannya, Irfan Bachdim dan kawan-kawan mampu bermain sederhana dan mengalirkan bola dengan efektif. Sehingga, benar-benar merepotkan tim besutan Yun Jong Su.
"Selain itu, mereka juga tampil penuh rasa percaya diri, tidak takut membuat kesalahan dan tanpa beban. Timnas senior juga mampu menguasai permainan di lapangan, untuk prosentasenya sebesar fifty-fifty," ujarnya.
Habil menilai, meski terlihat letih mengatasi perlawanan Collima -julukan Korea Utara, para pemain tidak ingin menyerah begitu saja. Sehingga, selalu berusaha untuk mendapatkan bola.
"Jujur saja, selama ini saya belum pernah melihat permainan Timnas yang begitu luar biasa. Saya pun dibuat merinding dengan daya juang mereka," imbuhnya.
Karena itu, Habil pun membanding-bandingkan ketika Timnas senior beruji coba lawan Valencia CF, di SUGBK, Jakarta, Sabtu (4/8).
Tampil mengandalkan para pemain Indonesia Super League (ISL) seperti Bambang Pamungkas, Ponaryo Astaman, dan Firman Utina, Timnas senior kemasukan 5 gol tanpa berhasil membalas. Kala itu, gol yang terjadi dibuat Pablo Piatti di menit ke-5, Francisco Alcacer menit ke-13 dan 55, Ricardo Costas menit ke-25, dan Pablo Hernandes menit ke-51.
"Sungguh luar biasa kita kalah dari Korea Utara dengan skor 2-0. Bayangkan, kalau tampil mengandalkan para pemain yang memilki egoisme tinggi, kita bisa kebobolan 10-0," ketusnya.
"Karena itu, kita tidak butuh pemain yang mengaku-aku punya nama besar dan memiliki ego tinggi. Sebab, yang dibutuhkan hanyalah pemain yang mengerti aturan, bahwa Tmnas yang sah adalah bentukan PSSI dan bukan KPSI," tuntasnya. (esa/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 10 September 2012 23:19
-
Tim Nasional 10 September 2012 21:45
-
Tim Nasional 10 September 2012 21:32
-
Tim Nasional 10 September 2012 20:16
-
Tim Nasional 10 September 2012 17:14
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 23 Maret 2025 04:15
-
Piala Dunia 23 Maret 2025 03:45
-
Liga Spanyol 23 Maret 2025 03:32
-
Piala Dunia 23 Maret 2025 03:15
-
Liga Italia 23 Maret 2025 03:03
-
Liga Italia 23 Maret 2025 03:02
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 22 Maret 2025 23:16
-
tim nasional 22 Maret 2025 23:02
-
tim nasional 22 Maret 2025 22:55
-
tim nasional 22 Maret 2025 22:34
-
tim nasional 22 Maret 2025 22:19
-
tim nasional 22 Maret 2025 22:06
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...