Terungkap, Real Madrid Pernah Nyaris Dapatkan David Silva

Terungkap, Real Madrid Pernah Nyaris Dapatkan David Silva
David Silva (c) AP Photo

Bola.net - Sebuah fakta terungkap mengenai masa lalu David Silva. Playmaker Manchester City itu diberitakan pernah hampir bergabung dengan Real Madrid beberapa tahun yang lalu.

David Silva pertama kali didatangkan Manchester City pada tahun 2010 silam. Ia dibeli dari Valencia pada saat itu dengan mahar sebesar 29 juta Euro.

Namun selama sembilan tahun terakhir, Silva menjadi sosok yang krusial bagi The Citizens. Ia disebut-sebut menjadi salah satu playmaker terbaik di EPL, di mana ia menghantarkan City meraih empat gelar EPL dalam sembilan tahun terakhir.

Namun The Athletic mengklaim pada tahun 2010 silam, Silva punya opsi lain. Ia disebut nyaris bergabung dengan Real Madrid.

Simak situasi transfer Silva selengkapnya di bawah ini.

1 dari 3 halaman

Pemain Berbakat

Menurut laporan tersebut, sejak tahun 2008 Real Madrid sudah aktif mengamati permainan Silva.

Pada saat itu ia menjadi pilihan utama di lini serang Valencia. Ia pada saat itu menempati posisi sebagai pemain sayap kiri.

Di musim 2019/2010, Silva tercatat mengemas 10 gol dan 11 assist bagi Los Che di semua kompetisi dan Real Madrid menilai sang pemain bakal lebih hebat lagi jika bergabung dengan tim mereka.

2 dari 3 halaman

Gaya Hidup Buruk

Namun laporan tersebut mengklaim bahwa Real Madrid mengurunkan niatan mereka untuk merekrut Silva karena gaya hidupnya yang buruk.

Di balik permainannya yang apik, Silva diketahui memiliki sebuah kebiasaan yang buruk. Playmaker asal Spanyol itu diketahui suka menegak minuman beralkohol.

Pada saat itu tim pelatih Real Madrid menilai kebiasaan buruk ini bisa mempengaruhi performa sang pemain di atas lapangan. Alhasil mereka memutuskan untuk tidak merekrut sang pemain.

3 dari 3 halaman

Tinggalkan City

Pada musim panas tahun 2020 mendatang, Silva sudah mengonfirmasi bahwa ia akan meninggalkan Manchester City.

Sang playmaker tidak akan meneken kontrak baru di Etihad Stadium, di mana ia diberitakan ingin pulang ke Spanyol.

(The Athletic)