Tak Terima Pemainnya Disebut Provokasi dan Diving, Barca Mengadu ke CAS

Tak Terima Pemainnya Disebut Provokasi dan Diving, Barca Mengadu ke CAS
Barcelona (c) AFP
- nampaknya marah besar dengan perlakuan yang mereka dapat dari pihak berwenang di La Liga terkait insiden pelemparan botol di Mestalla. Barca tak rela pemain mereka dikritik oleh Komite Kompetisi dan juga Presiden La Liga, Javier Tebas.


Tebas mengatakan bahwa para pemain Barca berjatuhan seperti pin bowling ketika dilempar dengan botol oleh fans Valencia. Barcelona menilai harusnya Tebas tidak mengejek perilaku pemain mereka.


"Deklarasi yang disampaikan oleh Tebas sungguh tidak bertanggung jawab dan harusnya tak dilakukan oleh petinggi olahraga. Pihak klub akan membawa pernyataan Tebas itu ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) agar bisa ditelaah. Jika memang ada yang dianggap salah, maka dia harus dihukum," cetus Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu seperti dilansir Marca.


Bartomeu juga mempermasalahkan kritikan Komite Kompetisi. Selain menjatuhkan hukuman kepada Valencia, Komite Kompetisi juga mengkritik pemain Barca yang melakukan provokasi dan berpura-pura menjadi korban pelemparan.


"Komite Kompetisi ada untuk mengambil keputusan disipliner, bukan menilai pemain. Mereka harus bekerja dengan memberi contoh di lapangan. Membuat pernyataan tentang perilaku pemain kami membuat situasi menjadi semakin panas. Barca juga akan membawa pernyataan mereka ke CAS. Jika pernyataan itu dianggap bisa menimbulkan kekerasan, maka Komite Kompetisi juga harus dihukum." [initial]


 (bola/hsw)