Sudah Cukup Baik, Kesulitan Frenkie de Jong Hanya Permainan Media?

Sudah Cukup Baik, Kesulitan Frenkie de Jong Hanya Permainan Media?
Gelandang Barcelona Frenkie De Jong dibayangi gelandang Real Madrid Casemiro dalam laga El Clasico di Santiago Bernabeu, Senin (2/3/20) dini hari WIB. (c) AP Photo

Bola.net - Louis van Gaal membagikan opininya tentang perkembangan Frenkie de Jong di Barcelona. Dia tahu De Jong belum memenuhi ekspektasi, tapi tidak ada yang perlu dikhawatirkan karena hanya masalah waktu sampai De Jong menemukan ritmenya.

De Jong merupakan salah satu bentuk ambisi Barca dalam memperkuat dan menyiapkan regenerasi skuad. Blaugrana menggelontorkan sekitar 80 juta euro untuk menggaet De Jong dari Ajax Amsterdam musim panas lalu.

Keputusan ini masuk akal. Semusim sebelumnya, De Jong tampil impresif bersama Ajax di Liga Champions dan Eredivisie. Dia juga masih berusia 22 tahun, ideal untuk Barca.

Apa kata Van Gaal tentang pembuktian De Jong sejauh ini?

1 dari 2 halaman

Sudah Sangat Baik

Beberapa bulan terakhir, De Jong mulai sering dikritik karena dianggap tidak bisa memenuhi ekspektasi. Dia seharusnya bisa jadi penerus Xavi atau Iniesta, tapi sejauh ini belum ada tanda-tanda positif.

Kendati demikian, Van Gaal yakin De Jong tidak seburuk yang diberitakan. Dia meminta kritikus mengingat fakta bahwa De Jong masih sangat muda dan ini masih musim pertamanya di Spanyol.

"Dia sudah sangat baik jika mengingat dia masih 22 tahun dan pergi ke luar negeri, memasuki kultur yang berbeda. Juga, Barca membayar mahal untuknya, yang menambah tekanan," ujar Van Gaal kepada Ziggo Sport via Sport.

Van Gaal tahu De Jong mendapatkan banyak menit bermain karena label harga yang tinggi. Barca jelas tidak bisa mencadangkan pemain mahal begitu saja.

2 dari 2 halaman

Berlebihan

Lebih lanjut, Van Gaal merasa berita miring tentang De Jong hanyalah permainan media. De Jong kesulitan karena perubahan pelatih yang membuatnya harus beradaptasi dalam peran baru di bawah Quique Setien.

"Ernesto Valverde jelas senang mendapatkannya, tapi sekarang ada pelatih lain di sana dan ada pertanyaan tentang apakah dia akan terus bermain," imbuh Van Gaal.

"Ini hanyalah permainan media, dilebih-lebihkan, dia tidak bermain cukup baik musim ini karena dia tidak bermain di posisi yang seharusnya."

"Saat masih di Ajax, semua orang mencari dia, dia adalah pusat permainan. Di Barca dia tidak bisa melakukan itu. Itulah perbedaan besarnya," pungkasnya.

Sumber: Sport, Ziggo Sport