Sergio Ramos: Real Madrid Menderita karena Lionel Messi

Sergio Ramos: Real Madrid Menderita karena Lionel Messi
Lionel Messi dan Sergino Dest (c) AP Photo

Bola.net - Jika ada satu pemain yang dibenci Sergio Ramos, maka mungkin jawabannya adalah Lionel Messi. Sebab, kapten Real Madrid itu percaya kalau timnya bisa meraih lebih banyak trofi kalau Messi tidak bermain untuk Barcelona.

Rivalitas antara Real Madrid dengan Barcelona menjadi bumbu utama dalam perebutkan trofi La Liga. Tapi, tak bisa dimungkiri kalau keseruan kompetisi sepak bola terbaik di Spanyol itu menurun sejak Cristiano Ronaldo meninggalkan Real Madrid.

Keseruan La Liga berada di puncak ketika Ronaldo dan Messi saling bersaing mempersembahkan pundi-pundi gol buat timnya. Laga El Clasico yang mempertemukan kedua tim pun selalu dinanti-nanti oleh penikmat sepak bola di seluruh dunia.

Dalam kurun waktu satu dekade terakhir, Real Madrid yang paling hebat adalah ketika Ronaldo masih mengenakan jersey putih. Dan Sergio Ramos percaya kalau Madrid seharusnya bisa mendapatkan lebih banyak trofi di era kejayaan itu.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Madrid Menderita karena Messi

Sayangnya, harapan Ramos meraih prestasi yang membanggakan bersama Real Madrid terhalang oleh Lionel Messi. Ia bahkan tak memungkiri kalau Los Merengues bisa meraih banyak trofi kalau Barcelona tidak memiliki peraih enam trofi Ballon d'Or tersebut.

"Kami menderita melawan Messi dalam beberapa tahun ini," ungkap Ramos dalam serial dokumenternya yang bertajuk 'The Legend of Sergio Ramos', seperti yang dikutip dari Marca.

"Mungkin, apabila Barcelona tidak memiliki dia, kami seharusnya bisa memenangkan lebih banyak gelar," lanjut pemain berumur 35 tahun tersebut.

2 dari 2 halaman

Sulitnya Mengalahkan Barcelona

Real Madrid, selama bertahun-tahun, selalu berupaya merekrut pemain serta pelatih hebat agar bisa mengungguli rivalnya itu. Namun selama ada Messi, usaha-usaha mereka untuk menjadi juara di berbagai ajang selalu kandas.

"Ada masa di mana kami menghadapi skuad Barcelona terbaik dalam sejarah. Kami punya pelatih hebat seperti [Jose] Mourinho, tetapi sulit buat kami untuk mengalahkan mereka," tambahnya.

"Kami tidak memenangkan banyak pertandingan hingga ada tensi di antara kami, yang disebabkan oleh mereka ataupun kami," tutup pemain yang mengawali karir profesionalnya di Sevilla itu.

Penderitaan Sergio Ramos tentu bisa berakhir kalau Messi benar-benar membiarkan kontraknya bersama Barcelona selesai tahun ini. Sampai sekarang, pria asal Argentina itu memang belum juga menandatangani sodoran kontrak baru dari manajemen Barcelona.

(Marca)