Reguilon dan Achraf Hakimi Ancam Masa Depan Marcelo di Real Madrid

Reguilon dan Achraf Hakimi Ancam Masa Depan Marcelo di Real Madrid
Bek Real Madrid, Marcelo meratapi gol yang Real Sociedad, Jumat (7/2/2020). (c) AP Photo

Bola.net - Marcelo tidak bisa bersantai. Untuk pertama kalinya setelah bertahun-tahun, bek kiri andalan Real Madrid itu akhirnya mendapatkan pesaing tangguh dalam skuad, Ferland Mendy.

Musim ini, Mendy merupakan pemain yang lebih disukai Zinedine Zidane untuk mengisi pos bek kiri. Dia bisa bertahan lebih disiplin dari Marcelo, meski kemampuan menyerangnya tidak terlalu menonjol.

Marcelo pun perlahan-lahan tersingkir ke bangku cadangan, meski sebenarnya Zidane menerapkan kebijakan rotasi. Sejauh ini bek senior Brasil ini telah 19 kali bermain dari 39 pertandingan musim 2019/20.

Kini, selain Mendy, Marcelo pun harus memikirkan ancaman lainnya. Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Masa Depan Marcelo

Bek 32 tahun ini nyaris tidak tergantikan dalam bertahun-tahun. Marcelo telah membela Madrid selama 13 musim, tapi musim ini sejumlah cedera membuatnya kesulitan.

Selain harus bersaing dengan Mendy dalam skuad, Marcelo pun harus bersiap-siap menghadapi perubahan. Saat ini, dua bek Madrid yang sedang dipinjamkan, Sergio Reguilon di Sevilla dan Achraf Hakimi di Borussia Dortmund, terbukti tampil impresif.

Artinya, ketika dua pemain ini kembali ke Madrid, Zinedine Zidane harus membuat keputusan sulit. Marcelo sudah 32 tahun, idealnya Zidane menarik salah satu dari Reguilon atau Hakimi untuk menjaga perkembangan skuad.

2 dari 2 halaman

Tidak Bisa Semua

Kontrak Marcelo bakal kedaluwarsa pada tahun 2022 mendatang. Sekarang dia harus mulai terbiasa dengan peran sebagai pengganti.

Lalu, masih ada Reguilon, bek kiri natural yang tampil impresif di Sevilla. Dia berhasil mencuri perhatian fans Madrid dengan penampilan apiknya sejak awal musim.

Di Jerman, masih ada bek kanan Achraf Hakimi yang sudah mencetak tujuh gol dan 10 assists untuk Dortmund. Kelebihan bek 21 tahun ini adalah dia bisa bermain di kedua sisi.

Dua pemain ini merupakan ancaman untuk masa depan Marcelo di Real Madrid, jelas mereka semua tidak bisa berada dalam skuad yang sama bersamaan.

Sumber: Marca