Petinggi Barca Pertanyakan Hukuman Bagi Klub-klub Spanyol

Petinggi Barca Pertanyakan Hukuman Bagi Klub-klub Spanyol
FIFA (c) fifa
- Direktur , Javier Bordas mempertanyakan aturan yang mendasari hukuman terhadap tiga klub terbesar Spanyol; , Real Madrid dan Atletico Madrid. Ketiganya dihukum FIFA lantaran melakukan transfer pemain di bawah umur.


Bordas mengakui bahwa saat Barca dihukum, semua orang di klub merasa bahwa hukuman itu terlalu besar. Namun kini hukuman seperti itu sudah menjadi standar yang ditentukan oleh FIFA.


"Ketika kami mengalaminya, rasanya hukuman itu sangat berlebihan. Sekarang karena sudah ada yang pernah mengalaminya, hukuman untuk Madrid dan Atleti jadi terlihat normal. Karena sudah ada catatan bahwa pelanggar dihukum, maka semua pelanggar juga harus dihukum," terang Bordas kepada AS.


Meski demikian, Bordas mengatakan bahwa ia sama sekali tidak setuju dengan aturan FIFA yang ini. Menurut Bodas, tiga klub Spanyol yang dihukum FIFA semuanya hanya punya niat untuk memberikan yang terbaik bagi anak-anak yang mereka datangkan.


"Saya rasa tidak ada orang yang salah dalam hal ini, justru aturannya yang salah. Aturan ini dibuat untuk melindungi anak-anak, tapi malah menyakiti mereka. tapi tetap saja tidak etis jika semua orang sama-sama bersalah tapi yang dihukum cuma Barcelona." [initial]


 (foes/hsw)