Penyebab Kesulitan Gareth Bale Hanya Karena Zidane Cemburu?

Bola.net - Gareth Bale selalu dan masih disudutkan di Real Madrid. Dia tidak benar-benar punya tempat dalam tim dan mulai kehilangan dukungan dari publik Santiago Bernabeu. Kontribusinya pun minim.

Sebenarnya keterampilan olah bola Bale masih mumpuni, dia masih merupakan salah satu pemain terbaik Madrid. Namun, berbagai masalah di luar lapangan telah menodai kontribusi Bale untuk tim.

Mulai dari hobi mengutamakan golf daripada sepak bola sampai isu membangkang perintah pelatih, Bale tidak pernah tenang. Perlahan-lahan, pandangan terhadap Bale semakin negatif.

Kendati demikian, mantan pemain Tottenham Hotspur yang juga pernah jadi rekan Bale, David Bentley, merasa Bale hanyalah korban dari gaya kepelatihan Zinedine Zidane.

Apa maksudnya? Scroll ke bawah ya, Bolaneters!

Bale bisa segalanya

Bentley pernah bermain satu tim bersama Bale di Spurs, karena itulah dia memahami betul kemampuan penyerang Wales itu. Menurutnya, Bale selalu jadi pemain terbaik dalam tim, pemain yang komplet bisa melakukan segalanya.

"Gareth Bale. Dia bisa melakukan segalanya. Kami punya banyak pemain ketika saya masih di sana, pemain muda berbakat. Ada banyak," ungkap Bentley kepada 888sport.

"Barulah ketika saya mengenang kembali, saya tahu kami merupakan tim hebat. Kami tidak menjuarai apa pun, tapi seharusnya bisa dengan pemain-pemain seperti [Luka] Modric, dan [Rafael] van der Vaart, dan [Jermain] Defoe, dan Gareth Bale yang bisa melakukan segalanya."

"Tekel-tekelnya dulu lebih baik dari sekarang. Tendangan bebasnya dulu lebih baik. Dia bisa membuat lemparan ke dalam lebih jauh dari pemain-pemain lain dan berlari lebih kencang dari yang lain," imbuhnya.

"Dia bisa melompat tinggi dan menyundul bola. Sungguh dia adalah pemain lengkap."

Zidane cemburu?

Karena itulah Bentley tidak bisa berhenti bertanya-tanya tentang situasi sulit Bale di Madrid dalam beberapa tahun terakhir. Dia tahu potensi Bale masih ada, tapi entah mengapa seakan-akan terus disingkirkan dari tim.

"Saya hanya tidak bisa percaya apa yang terjadi padanya di Real Madrid. Saya kira Zidane tidak senang bahwa Gareth bisa mencetak gol yang lebih baik darinya. Sepertinya ini masalah pribadi," lanjut Bentley.

"Masalahnya, Bale bukanlah pemain arogan. Dia pendiam. Dia bisa makan malam tanpa bicara dan mungkin karena itulah orang-orang pikir dia arogan, dan dia hanya mau bermain golf tanpa bersosialisasi."

"Ini membuat saya merasa terganggu, sebab saya selalu mengamati dia," tandasnya.

Sumber: 888sport