Pellegrini: Madrid Klub yang Penuh Politik

Pellegrini: Madrid Klub yang Penuh Politik
Manuel Pellegrini. (c) AFP
- Manuel Pellegrini, manajer Manchester City, mengakui bahwa Real Madrid merupakan klub yang amat dipenuhi dengan nuansa politik.


Pellegrini sempat menangani klub selama semusim, dan dipecat lantaran gagal membawa mereka menjadi juara La Liga, meski dikabarkan ada banyak fans yang ingin melihat sang bos bertahan di Bernabeu.


"Saya bangga bisa mendapat pengalaman menangani Madrid. Namun apa yang terjadi ketika anda menangani mereka, anda harus bisa menerima bahwa mereka bukan sekedar klub, namun juga tim yang penuh dengan nuansa politik. Hal ini membuat ada seseorang yang tidak punya pengetahuan mengenai sepakbola bisa ikut campur dalam sebuah keputusan," tutur Pellegrini pada El Mundo.


"Dan jika itu terjadi, maka mereka yang punya pengetahuan mengenai sepakbola akan menjadi pihak yang menerima kritik dan disalahkan. Saya kira tidak semua orang siap dengan hal ini. Oleh karena itu, saya beruntung bisa melalui salah satu periode tersulit. Madrid sudah memiliki model tertentu dan itu tidak akan berubah, tak peduli apakah tim menang atau kalah."


"Saya sudah tahu di bulan Agustus bahwa saya akan dipecat, karena presiden Villarreal, yang mendapat kabar tersebut dari Florentino Perez, memberitahu saya." [initial]


 (mun/rer)