Nego Kontrak Adrien Rabiot Macet, Barcelona dan Liverpool Siaga Satu

Nego Kontrak Adrien Rabiot Macet, Barcelona dan Liverpool Siaga Satu
(c) AFP

- Sebuah kabar baik datang bagi Barcelona dan Liverpool. Gelandang incaran mereka, Adrien Rabiot disebut kembali mengalami kebuntuan dalam negosiasi kontraknya bersama PSG.

Rabiot sendiri menjadi properti panas pada musim panas ini. Ia menjadi rebutan klub-klub seperti Liverpool dan Barcelona pada musim panas ini setelah ia tampil apik di lini tengah Les Parisien dalam beberapa tahun terakhir.

PSG sendiri sadar betul bahwa gelandang mereka menjadi incaran banyak klub top Eropa. Untuk itu mereka tengah mencoba untuk memperbaharui kontrak sang pemain semenjak akhir musim lalu.

Namun dilansir ESPN, usaha PSG untuk mengikat Rabiot dnegan kontrak baru menemui jalan buntu. Sang pemain kabarnya kembali menolak untuk memperpanjang kontraknya di Parc Des Princes.

Mengapa Rabiot menolak memperpanjang kontrak di PSG? Baca informasi selengkapnya di bawah ini.

1 dari 3 halaman

Bulatkan Tekad

Menurut laporan tersebut, alasan utama Rabiot menolak tawaran PSG karena ia sudah membulatkan tekad untuk pergi dari Prancis.

Rabiot sendiri dikabarkan sudah merasa cukup di PSG. Ia tidak lagi menemukan tantangan di Les Parisien sehingga ia ingin mencari tantangan baru dalam karirnya.

Untuk itu ia kabarnya akan terus menolak tawaran dari PSG karena ia sudah mantap untuk hengkang musim depan.

 

2 dari 3 halaman

Diimbau Bertahan

Namun pihak PSG tidak menyerah untuk mempertahankan Rabiot. Pelatih mereka, Thomas Tuchel sampai turun tangan untuk mempertahankan sang pemain.

Tuchel secara terbuka menyebut bahwa PSG adalah opsi terbaik untuk Rabiot. Ia merasa Rabiot bisa menjadi pemain terbaik dunia jika ia bertahan bersama Les Parisien.

Selain itu ia juga kabarnya tidak akan mudah melepaskan sang pemain ke klub lain, karena ia akan memberikan porsi yang besar dalam timnya terhadap sang gelandang muda.

 

3 dari 3 halaman

Waktu Menipis

PSG sendiri hanya punya waktu hingga bulan Januari untuk mengikat kontrak baru bagi Rabiot, karena sang pemain sudah bisa menjalin komunikasi dengan klub lain dengan menggunakan aturan Bosman.