Musim ke-3 di Real Madrid, Apa yang Berbeda dari Vinicius Junior?

Musim ke-3 di Real Madrid, Apa yang Berbeda dari Vinicius Junior?
Winger muda Real Madrid, Vinicius Junior, merayakan golnya ke gawang Real Valladolid. (c) AP Photo

Bola.net - Vinicius Junior kini bukan lagi bocah bau kencur di Real Madrid. Pemain asal Brasil sudah memasuki musim ketiganya membela klub peraih 13 gelar juara Liga Champions.

Real Madrid membeli Vinicius pada 2018 lalu. Kesepakatan sudah tercapai beberapa waktu sebelumnya, tetapi baru resmi pindah ke Madrid pada Juli 2018 dengan harga 45 juta euro.

Vinicius pun segera menjadi pusat perhatian bagi fans Real Madrid. Apalagi, saat itu Real Madrid tengah berjuang untuk mendapatkan sosok untuk menggantikan peran Cristiano Ronaldo.

Awalnya, Vinicius hanya bermain di tim Castilla. Namun, perkembangan Vinicius sangat cepat. Dia mampu tampil menonjol bersama tim muda dan Santiago Solari membawa Vinicius ke tim utama Madrid.

1 dari 2 halaman

Vinicius Junior di Tahun 2020

Pada tahun pertamanya di Real Madrid, Vinicius tidak memberi kesan yang impresif. Badannya kurus dan cara bermainnya sangat individual. Namun, kini Vinicius telah berkembang cukup pesat.

"Saya datang pada usia 18 tahun dan hanya bermain di Brasil, segalanya baru bagi saya," buka Vinicius dikutip dari AS.

"Saya belajar dan terus berusaha untuk membantu Madrid. Sekarang saya adalah pemain yang berbeda. Orang-orang di Madrid membantu saya sehingga saya bisa membantu klub sekarang dan di masa depan," tambah Vinicius.

Dari sisi fisik, Vinicius kini jauh lebih kekar. Gaya bermainnya pun sudah berubah. Walau kemampuan finishing pemain 20 tahun belum cukup prima, dia berkembang sangat baik dalam hal kerja sama dan bermain kolektif.

"Saya tidak takut kehilangan bola dan saya akan terus seperti ini, bergerak maju, sehingga semua orang semakin percaya pada saya," kata Vinicius.

2 dari 2 halaman

Keinginan Kuat Vinicius

Vinicius diketahui bekerja keras untuk bisa meraih sukses di Real Madrid. Mantan pemain Flamengo itu bahkan menyewa pelatih fisik dan ahli gizi secara personal untuk bisa membantunya mencapai level yang ideal.

"Ada banyak pekerjaan di belakang lapangan. Saya bekerja berjam-jam, tidak hanya di klub, tapi di rumah, mengenai makanan, tidur yang nyenyak dan istirahat untuk berada dalam kondisi terbaik saya agar bisa membantu tim."

"Saya akan terus meningkat. banyak di semua aspek," tutup pemain yang sudah mencetak dua gol di La Liga musim 2020/2021 itu.

Sumber: AS