Mundur dari Real Madrid, Surat Perpisahan yang Pedis, Ada Apa dengan Zinedine Zidane?

Mundur dari Real Madrid, Surat Perpisahan yang Pedis, Ada Apa dengan Zinedine Zidane?
Zinedine Zidane pada laga Real Madrid vs Real Betis di pekan ke-32 La Liga 2020/2021 (c) AP Photo

Bola.net - Zinedine Zidane cukup menarik perhatian penikmat sepak bola belakangan ini. Semua berawal ketika dirinya mengundurkan diri dari jabatan sebagai pelatih Real Madrid untuk kedua kalinya.

Yang pertama dilakukan pada tahun 2018 lalu, selang beberapa hari setelah Real Madrid berhasil menjuarai Liga Champions. Los Merengues sampai bergonta-ganti pelatih sebelum akhirnya mengembalikan pos tersebut kepada Zidane di tahun 2019.

Selang dua tahun, Zidane kembali menyatakan mundur dari jabatan pelatih Real Madrid. Sayangnya perpisahannya kali ini tidak begitu epik, mengingat Luka Modric dkk gagal meraih satu gelar pun di musim ini.

Tak disangka, Zidane pergi dengan perasaan dongkol di dalam hatinya. Ia membuat surat terbuka yang ditujukan kepada Real Madrid hanya selang beberapa hari usai pengumuman resmi dirinya meninggalkan Santiago Bernabeu dirilis.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Zidane yang Asli

Zidane buka-bukaan dalam surat terbuka tersebut. Ia berkata kalau klub sudah tidak punya kepercayaan yang tinggi kepada dirinya seperti yang dulu. Selain itu, ia juga menganggap nilai-nilai yang dijunjung tinggi Madrid telah mengalami pergeseran.

Yang jadi pertanyaan adalah: Mengapa Zidane bisa berpikir dan merasa seperti itu? Mantan pelatih Real Madrid, Jorge Valdano, mencoba menyalami perasaan Zidane. Sebelum mengutarakan opininya, ia memberi pujian terhadap Zidane soal surat itu.

"Saya suka surat itu," ungkap Valdano dalam sebuah acara radio, El Transistor, seperti yang dikutip dari Marca. "Menurut saya, itulah Zidane yang asli," sambungnya.

"Dia mengatakan hal-hal yang keras karena dia memberi saya perasaan bahwa keheningan itu telah menyakitinya," lanjut pria berumur 65 tahun tersebut.

2 dari 2 halaman

Masalah dengan Orang di Balik Layar

Valdano meyakini kalau surat tersebut tidak hanya ditujukan kepada Florentino Perez selaku presiden Real Madrid. Tetapi juga diarahkan kepada beberapa sosok yang terlibat di balik layar klub.

"Saya paham bahwa dia belum berkonsultasi dengan cukup bersama klub soal arah yang harus diambil, dan ini membuat dirinya merasa dikesampignkan dari keputusan besar," kata Valdano lagi.

"Saya pikir, dalam surat ini, dia telah memberikan lebih dari apa yang biasa orang-orang dengar dari Zizou," pungkas Jorge Valdano.

Real Madrid sendiri telah menemukan sosok penggantinya. Pada Rabu (2/5/2021) tadi, mereka mengumumkan nama Carlo Ancelotti sebagai pelatih barunya dengan kontrak berdurasi tiga tahun ke depan.

(El Transistor - via Marca)