Mariano Nikmati Peran Gantikan Cristiano Ronaldo di Real Madrid

Mariano Nikmati Peran Gantikan Cristiano Ronaldo di Real Madrid
Bomber Real Madrid, Mariano Diaz rayakan golnya ke gawang Villarreal (c) AP Photo

Bola.net - - Bomber Real Madrid, Mariano Diaz mengaku dirinya tak merasa terbebani dengan statusnya sebagai pemakai nomor punggung 7 yang terkenal keramat di skuat Los Blancos.

Pada musim panas tahun lalu, Madrid harus kehilangan Ronaldo yang memutuskan untuk hijrah ke Juventus. Untuk menambal lini depan, Madrid pun memilih untuk memulangkan Mariano yang baru satu tahun merantau di Lyon.

Mariano dibeli kembali dengan mahar transfer sebesar 35 juta Euro. Pemain 25 tahun itu pun diberi kehormatan untuk mewarisi nomor punggung 7 peninggalan CR7.

1 dari 2 halaman

Kebanggaan Mariano

Hingga kini Mariano belum mampu menjawab ekspektasi besar yang disematkan padanya. Namun pemain jebolan akademi La Fabrica itu merasa tetap bangga dengan nomor punggung yang ia kenakan.

"Bagi saya ini adalah kebanggaan yang menakjubkan. Ini adalah seragam yang dikenakan para pemain hebat," ujar Mariano kepada Marca.

"Saya tak merasakan [tekanan] itu. Saya mendapat kekuatan untuk berjuang seperti yang mereka sudah pernah lakukan, seperti Juanito dan Cristiano dan para pemain lainnya," imbuh Mariano.

2 dari 2 halaman

Ingin Bertahan

Mariano menegaskan bahwa dirinya ingin bertahan di Madrid terlepas dari kemungkinan datangnya striker lain yang bisa mengancam posisinya.

"Semua yang datang, di segala posisi, akan disambut dengan baik. Hal itu bagus untuk skuat dan akan membuat kami makin kuat," tutur Mariano.

"Saya tidak ingin pergi lagi. Ini adalah tim saya. Saya berencana bertahan di sini, bersama tim saya. Saya ingin menunjukkan kemampuan saya. Ini akan menjadi tahun saya," ucapnya.

"Saya berjuang keras untuk masuk Real Madrid. Saya bekerja sangat keras dan saya selalu menginginkan ini. Sekarang saya di sini jadi saya akan menunjukkan permainan terbaik di tim terbaik di dunia," tukasnya.

Real Madrid mengalami musim yang cukup mengecewakan. Bahkan, dalam semusim kemarin Los Merengues harus berganti pelatih sebelum akhirnya kembali memanggil Zinedine Zidane.