
Bola.net - Penyerang PSG, Kylian Mbappe baru terlibat friksi dengan pelatih Thomas Tuchel. Keributan itu bisa menjadi sinyal buruk andai di masa depan Kylian Mbappe pindah ke Real Madrid.
Kylian Mbappe dimainkan sejak menit awal ketika PSG berjumpa Montpelier pada Sabtu (1/2/2020) kemarin. Pada laga di Parc des Princes itu, PSG meraih kemenangan dengan skor 5-0.
Kylian Mbappe bermain bagus pada laga pekan ke-22 Ligue 1 tersebut. Dia mencetak gol keempat PSG pada menit ke-57. Setelah itu, Thomas Tuchel menarik Mbappe pada menit ke-68.
Advertisement
Tuchel menarik keluar Mbappe dan menggantinya dengan Mauro Icardi. Dengan skor yang sudah 5-0, pelatih asal Jerman ingin memberikan waktu istirahat untuk pemain berusia 21 tahun.
Keributan Kylian Mbappe dan Thomas Tuchel
Keputusan Tuchel menarik Mbappe rupanya berakhir buruk. Sebab, mantan pemain AS Monaco tersebut memberikan reaksi yang tidak terduga. Mbappe marah dan sempat berdebat dengan Tuchel saat hendak ke bangku cadangan.
Analis Marca, Amalio Moratalla, melihat kemarahan Mbappe pada Tuchel bisa berdampak buruk. Sebab, sehebat apa pun seorang pemain, pelatih tetap menjadi bos. Dalam kasus ini, Thuchel menjadi bos di PSG dan untuk Mbappe.
"Mbeppe punya segala hal yang ingin Anda miliki di tim, tetapi saya juga melihat beberapa kebodohan dalam hal ego yang tidak perlu. Dan itu bukan hanya sekali atau dua kali," kata Amalio Moratalla dikutip dari Marca.
Kata Amalio Moratalla, sikap Mbappe itu bisa membuatnya kesulitan jika suatu saat pindah ke Real Madrid. Sebab, Zinedine Zidane bukan pelatih yang sesabar Tuchel. Zidane tipe pelatih dengan kekuasaan penuh di dalam tim.
"Sebagai pemain, meskipun Anda adalah salah satu yang terbaik, Anda punya kewajiban untuk menerima apa pun keputusan pelatih," kata Amalio Moratalla.
Kylian Mbappe Masih Bocah
Amalio Moratalla menilai Kylian Mbappe masih bocah. Dia belum lepas dari sifat anak-anak. Mbappe masih punya ego yang tinggi. Sesuatu yang sebenarnya harus ditekan untuk permainan tim. Mbappe harus sadar bahwa sepak bola adalah olahraga tim.
"Tenis adalah olahraga yang mulia, indah, spektakuler dan semuanya tergantung pada individu. Baik atau buruk, apa yang terjadi tergantung pada Anda sendiri. Sepak bola tidak seperti itu," kata Amalio Moratalla.
"Mbappe, Anda baik, sangat baik, tetapi di sini ada saran: untuk menjadi nomor satu, Anda harus meninggalkan omong kosong kekanak-kanakan di lemari Anda," katanya.
Pasca pertengkaran dengan Tuchel, Mbappe disebut akan berpeluang pindah dari PSG. Bintang Prancis di Piala Dunia 2018 itu dikaitkan bakal pindah ke Real Madrid dan Liverpool.
Sumber: Marca
Baca Ini Juga:
- Belum Sesuai Harapan Real Madrid, Luka Jovic: Salahnya di Mana?
- Real Madrid dan Barcelona Berebut Victor Osimhen, Seberapa Hebatnya Dia?
- Luka Jovic: Real Madrid Naksir Saya? Ah, Jangan Menggoda
- Kylian Mbappe Ngambek di PSG, Real Madrid Siapkan Rayuan 250 Juta Euro
- Kecil Peluang Bagi Tottenham untuk Bisa Pulangkan Gareth Bale
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 3 Februari 2020 17:00
-
Open Play 2 Februari 2020 17:01
-
Liga Inggris 2 Februari 2020 14:00
-
Liga Eropa Lain 1 Februari 2020 03:27
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 23 Maret 2025 04:32
-
Piala Eropa 23 Maret 2025 04:15
-
Piala Dunia 23 Maret 2025 03:45
-
Liga Spanyol 23 Maret 2025 03:32
-
Piala Dunia 23 Maret 2025 03:15
-
Liga Italia 23 Maret 2025 03:03
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...