Madrid Ingin Obati Rindu Juara Copa del Rey

Madrid Ingin Obati Rindu Juara Copa del Rey
Gareth Bale (c) AFP

Bola.net - - Real Madrid akan menjamu Girona pada leg pertama perempat final Copa del Rey, Jumat (25/1) dini hari WIB nanti. Sang pelatih, Santiago Solari menegaskan bahwa timnya siap memberikan yang terbaik untuk menjaga asa meraih trofi nomor dua di Spanyol itu.

Madrid memang sudah lama absen meraih trofi Copa del Rey. Terakhir Los Blancos mendapatkannya pada musim 2013/14 silam, ketika ditangani Carlo Ancelotti. Sebelum itu, Madrid sukses menjuarainya pada musim 2010/11 di bawah Jose Mourinho.

Selain dua pelatih itu, tak ada pelatih lain yang berhasil membawa Madrid menjuarai Copa del Rey. Alhasil, dalam sepuluh musim terakhir, Madrid hanya berhasil mengoleksi dua gelar juara Copa del Rey. Rival mereka, Barcelona mendominasi dengan enam trofi.

Kondisi inilah yang membuat skuat Madrid ingin memberikan segalanya di edisi Copa del Rey musim ini. Baca komentar Santiago Solari selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 3 halaman

Komitmen dan Kerja Keras

Madrid memang menjalani musim yang cukup buruk di 2018/19 ini. Pun demikian, performa mereka mulai menanjak dalam beberapa pertandingan terakhir. Solari menjamin tak ada satu pun pemain Madrid yang meremehkan Copa del Rey.

"Satu-satunya formula yang bisa berjalan dengan baik adalah kerja keras yang melibatkan komitmen, antusiasme, dan semangat. Itulah satu-satunya cara untuk bersaing dan menunjukkan hasrat yang sama," tegas Solari di laman resmi realmadrid.com.

"Para pemain memberikan hatinya pada semua hal yang coba kami lakukan, dan mereka harus mengalirkan hati dan jiwa mereka pada setiap pertandingan."

2 dari 3 halaman

Motivasi

Motivasi

Real Madrid (c) AFP

Lebih lanjut, soal motivasi skuat Madrid di Copa del Rey, Solari merasa tak ada yang perlu diragukan. Dia menjamin skuatnya adalah sekumpulan pemain dengan motivasi dan determinasi tinggi untuk memenangkan setiap laga.

"Saya melihat tim kami sudah sangat termotivasi dan siap menghadapi semua kompetisi. Saya tak melihat adanya perbedaan antara Copa del Rey dengan pertandingan di La Liga."

"Tentu saja, di Liga Champions [berbeda], ketika lagu itu diputar, semua pemain langsung bersemangat," tandas Solari.

3 dari 3 halaman

Berita Video

Berita video ucapan perpisahan dari pebulu tangkis Korea Selatan, Lee Yong-dae, untuk Liliyana Natsir yang menjadikan Indonesia Masters 2019, turnamen terakhirnya di badminton.