Krisis Lini Tengah Real Madrid, Hanya Toni Kroos yang 100 Persen Fit

Krisis Lini Tengah Real Madrid, Hanya Toni Kroos yang 100 Persen Fit
Toni Kroos (c) AP Photo

Bola.net - Zinedine Zidane menghadapi satu masalah besar dalam skuad Real Madrid. Cedera Luka Modric dewasa ini memaksanya memutar otak untuk menentukan barisan gelandang terbaik Los Blancos.

Modric melengkapi daftar panjang pemain-pemain Madrid yang cedera musim ini. Marca mengklaim Modric harus menepi hingga 15 hari ke depan, yang artinya Zidane harus mengubah taktik untuk laga melawan Levante dan PSG yang sudah menunggu.

Tercatat, hanya Toni Kross yang 100 persen fit dari enam gelandang Madrid. Isco masih cedera, James Rodriguez baru pulih. Casemiro baru berlatih satu kali, dan Fede Valverde masih kelelahan setelah jeda internasional.

Bagaimana Zidane mengambil keputusan? Baca ulasan selengkapnya di bawah in iya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Lini Tengah

Ada lima pertandingan yang sudah menunggu Madrid di sisa September ini. Mereka akan kembali beraksi dengan menjamu Levante (14/9/2019) dan melawat ke markas PSG (19/9/2019).

Awalnya, Zidane mungkin berencana mengistirahatkan Casemiro pada laga melawan Levante nanti. Sebab Casemiro bermain pada kedua laga Brasil melawan Kolombia dan Peru.

Kini, karena cedera Modric, Zidane punya dua pilihan yang sama-sama berisiko. Menurunkan trio Casemiro-Valverde-Kroos atau trio Valverde-Kroos-James.

Yang pasti, lini tengah Madrid bakal berubah pada laga melawan Levante dan PSG nanti.

2 dari 2 halaman

Perubahan Formasi

Juga, Zidane bisa saja menjajal formasi 4-4-2 yang pernah dia mainkan pada pramusim lalu. Formasi ini bisa mengatasi kekurangan gelandang, dengan Kroos dan Casemiro di lini tengah, serta Gareth Bale dan Lucas Vazquez sebagai penyerang sayap.

Cedera Modric ini jelas menjadi peringatan penting untuk Madrid. Sejak pramusim, sudah ada 11 pemain yang mengalami cedera otot.

Juga, cedera Modric ini seakan-akan menjadi pukulan untuk Zidane yang melepaskan banyak pemain musim panas ini. Kepergian Dani Ceballos dan Marcos Llorente mulai terasa dampaknya.

Sumber: Marca