
Bola.net - Ronald Koeman memimpin Barcelona dengan gaya yang keras. Marca bahkan memberi label 'tangan' besi pada pelatih asal Belanda merujuk pada konvrontasinya dengan para pemain.
Koeman ditunjuk sebagai pelatih Barcelona pada awal musim 2020/2021. Koeman datang ketika situasi tim sangat tidak kondusif usai kegagalan total pada musim 2019/2020 lalu.
Koeman datang dengan banyak tanda tanya. Reputasinya dipertanyakan, bahkan diragukan. Namun, Koeman cukup percaya diri dan ingin mendapat kendali penuh atas skuad. Koeman bertindak sangat tegas.
Advertisement
Berikut adalah para korban dari kepemimpinan 'tangan besi' Ronald Koeman di Barcelona.
Luis Suarez
Ronald Koeman membuat keputusan mengejutkan pada awal masa jabatan sebagai pelatih Barcelona. Koeman mendepak tiga pemain senior yakni Luis Suarez, Arturo Vidal, dan Ivan Rakitic.
Terdepaknya Suarez mendapat sorotan lebih banyak. Sebab, dia dinilai masih dalam performa bagus. Suarez juga belum punya keinginan untuk pindah.
Namun, Koeman sudah membuat keputusan. Protes yang dilakukan Lionel Messi bahkan tidak digubris mantan pelatih Valencia itu. Koeman tetap mempersilahkan Suarez mencari klub baru.
Antoine Griezmann
Griezmann acap kali disebut sebagai 'anak emas' Koeman di Barcelona. Sebab, Koeman terus membela pemain asal Prancis ketika performanya tidak cukup bagus di awal musim.
Namun, bukan berarti Koeman tidak pernah melakukan konvrontasi dengan Griezmann. Koeman pernah memberi kritik terbuka pada pemain berusia 29 tahun tersebut.
Griezmann punya dua kesempatan untuk cetak gol dan untuk pemain dengan kualitas sepertinya, ia seharusnya bisa membuat satu atau bahkan dua gol," ucap Koeman usai laga pekan ke-5 La Liga melawan Sevilla.
Pedri
Selain Lionel Messi dan Frenkie de Jong, Pedri menjadi pemain yang sangat vital bagi Barcelona musim 2020/2021. Namun, bukan berarti pemain 18 tahun itu tidak pernah mendapat kritik dari Koeman.
Usai laga melawan Getafe pekan lalu, Koemen melayangkan kritik pada Pedri.
"Pedri tidak berada pada level seperti biasanya," kata Koeman. Pedri telah memainkan 46 laga pada musim 2020/2021 di semua kompetisi.
Oscar Mingueza
Koeman nampak marah dan enggan menyalami Mingueza di laga kontra Getafe. Rupanya, ada dua hal yang membuat Koeman sampai bertindak demikian pada Mingueza.
Bukan hanya tentang beberapa keputusan buruk Mingueza yang terlalu menyerang, tapi juga tentang lambatnya pemain 21 tahun itu mengambil keputusan.
"Oscar cedera dan butuh waktu terlalu lama untuk mengetahui apakah dia bisa bermain lagi atau tidak. Ketika [Sergino] Dest siap, dia mengatakan dia bisa melanjutkan," kata Koeman.
"Dia harus belajar membuat keputusan lebih cepat," tegasnya.
Sumber: Marca
Baca Ini Juga:
- Skuad Real Madrid Dihantam Cedera, Zidane Tidak Mau Mengeluh
- Zidane Tak Ambil Pusing dengan Masa Depannya di Real Madrid
- Mengintip Draft Kontrak Baru Lionel Messi, Segini Durasinya
- Termasuk Eden Hazard, Real Madrid Bawa 20 Pemain untuk Hadapi Real Betis
- Kata Zidane Soal Isu Wasit Akan Sulitkan Madrid di Semifinal Liga Champions
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 24 April 2021 13:20
Cetak Brace Lawan Getafe, Lionel Messi Cetak Satu Lagi Rekor
-
Liga Spanyol 24 April 2021 13:00
-
Liga Spanyol 24 April 2021 05:00
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 04:48
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 04:41
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 04:32
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 04:12
-
Amerika Latin 22 Maret 2025 03:30
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...