Kisah Wendell Lira, Pemenang Puskas Award 2015 yang Minder Lihat Follower Lionel Messi

Kisah Wendell Lira, Pemenang Puskas Award 2015 yang Minder Lihat Follower Lionel Messi
Wendell Lira (c) uol

Bola.net - Dari banyak sudut pandang melihat karir Wendell Lira dan Lionel Messi ibarat bumi dan langit. Namun, ada satu momen di mana pemain semenjana itu mampu mengalahkan Lionel Messi yakni Puskas Award 2015.

Karir Wendell Lira di sepak bola Brasil sama sekali tidak terkenal. Jangankan bermain untuk timnas Brasil, membela klub Serie A Brasil saja hanya sempat dijalani beberapa tahun.

Wendell Lira pernah membela Goais di Serie A pada tahun 2010 silam, Setelah itu, karirnya berkutat di klub semenjana seperti Goianesia, URT, Anapolinia, Tombense dan Vila Nova. Semua klub kasta rendah di Brasil.

Namun, pada tahun 2015 lalu, saat bermain di Goianesia, Wendell Lira mampu menguncang dunia. Wendell Lira mencetak gol indah ke gawang Atletico Clube. Gol yang kemudian menjadi pemenang Puskas Award atau gol terbaik dunia versi FIFA.

1 dari 2 halaman

Kisah Persaingan Wendell Lira dan Lionel Messi

Wendell Lira tidak pernah punya mimpi untuk bersaing dengan sang mega bintang Barcelona dalam karirnya. Maklum saja, karir mereka memang terpaut sangat jauh sekali. Messi berada di level top persaingan sepak bola dunia dan Lira di papan bawah Brazil.

Hanya saja, masuk nominasi peraih Puskas Award membuat kehidupan Wendell Lira berubah. "Saya sudah memutuskan bahwa saya akan mengorbankan nyawaku sendiri," kata Wendell Lira kepada Globo.

Lira mencetak gol lewat tendangan salto yang indah, hasil kerja sama dengan rekannya. Sedangkan, gol dari Lionel Messi, diciptakan lewat aksi individu brilian. Messi melakukan dribble ciamik sebelum membobol gawang Athletic Bilbao di final Copa del Rey.

"Penghargaan itu datang pada saat yang genting. Syukurlah saya tidak melakukan kesalahan yang sangat serius. Itu seperti sebuah dongeng. Saya mengalahkan Lionel Messi dan meraih Puskas Award," sambung Wendell Lira.

2 dari 2 halaman

Minder Lihat Follower Instagram Lionel Messi

Wendell Lira dengan jujur mengakui sangat ragu bisa memenangkan Puskas Award. Sebab, Lionel Messi unggul dari segala aspek. Bahkan, jika melihat follower Instagram Messi, Wendell Lira langsung minder. Puskas Award dipilih berdasar voting dan jumlah follower Messi jauh lebih banyak darinya.

"Saya melihat Instagram milik Messi dan saya pikir dia pasti akan menang karena dia memiliki begitu banyak follower. Jadi, ada saatnya ketika saya mulai percaya [bahwa Messi akan menang]," ucap Wendell Lira.

"Bagi saya, menuliskan nama saya dalam sejarah sepak bola bernilai jauh lebih penting daripada semua uang di dunia," katanya.

Wendell Lira memenangkan Puskas Awrad dengan memperoleh 46 persen suara sementara Lionel Messi hanya menerima 33 persen. Wendell Lira kini sudah pensiun dari sepak bola. Sejak tahun 2016, dia sudah tidak aktif lagi. Saat ini, usia Wendell Lira baru 30 tahun.

Sumber: Globo