Kisah Vinicius Junior: Menolak Barcelona karena Hati Memilih Real Madrid

Kisah Vinicius Junior: Menolak Barcelona karena Hati Memilih Real Madrid
Luapan emosi Vinicius Junior usai mencetak gol pertamanya untuk Real Madrid di musim 2019/10. (c) AP Photo

Bola.net - Vinicius Junior bisa jadi tidak akan menjadi idola baru publik Santiago Bernabeu apabila tidak mengikuti suara hatinya. Penyerang muda Real Madrid ini mengaku nyaris bergabung dengan sang rival, Barcelona.

Bocah 19 tahun ini resmi menjadi pemain Real Madrid pada Mei 2017, tapi dia baru benar-benar meninggalkan Flamengo pada Juli 2018, yakni setelah genap berusia 18 tahun.

Meski masih muda, Vinicius langsung berada di bawah tekanan besar. Bagaimanapun dia merupakan pemain termahal kedua dalam sejarah sepak bola Brasil, hanya kalah dari Neymar.

Vinicius ternyata bisa melewati tekanan itu dengan baik. Dia merupakan salah satu pemain terbaik Madrid di tengah kesulitan musim lalu, dan kini kembali dipercaya. Baca kisah Vinicius di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Diminati Barcelona

Selain jadi pemain Brasil termahal kedua di bawah Neymar, Vinicius ternyata memiliki kisah yang mirip. Sama seperti Neymar, Vinicius mengaku mendapatkan tawaran dari Real Madrid dan Barcelona.

Bedanya, Neymar lebih memilih Barcelona beberapa tahun lalu, sedangkan Vinicius merasa lebih cocok dengan Madrid. Dia tahu Madrid yang terbaik.

"Saya sempat mengira itu tidak benar [minat Madrid dan Barca], saya kira itu hanya permainan rumor dari media massa," buka Vinicius kepada AS.

"Saya mendapatkan tawaran dari Madrid, juga dari Barca. Ayah saya berkata bahwa saya harus memilih, dan akhirnya saya mengikuti kata hati."

2 dari 2 halaman

Hari Terbaiknya

Sejak saat itu Vinicius tidak pernah menyesal, dia yakin Madrid memang pilihan terbaiknya. Bahkan di hari presentasinya kepada publik Santiago Bernabeu, Vinicius masih belum percaya bahwa dia resmi jadi pemain Madrid.

"Segalanya luar biasa. Di Brasil tidak ada hal semacam ini, benar-benar hari yang spesial. Saya sangat grogi pada hari presentasi itu sebab saya harus bicara bahasa Spanyol dan saya belum pernah mempelajarinya," imbuh Vinicius.

"Sebagai tambahan, Ronaldo [Nazario] datang hanya untuk melihat presentasi saya, legenda sepak bola seperti dia. Saya sangat senang. Itu salah satu hari paling bahagia dalam hidup saya," tutupnya.

Sumber: AS