Kalah dari Real Madrid, Asisten Quique Setien Memaki-maki Pemain Barcelona Sendiri

Kalah dari Real Madrid, Asisten Quique Setien Memaki-maki Pemain Barcelona Sendiri
Kapten Barcelona, Lionel Messi. (c) AP Photo

Bola.net - Asisten pelatih Quique Setien, Eder Sarabia, tidak bisa menahan emosinya ketika Barcelona menelan kekalahan 0-2 dari Real Madrid pada duel sengit El Clasico, Senin (2/3/2020) dini hari WIB. Sarabia tertangkap kamera memaki-maki pemain Barca sendiri.

Sarabia merupakan salah satu orang kepercayaan Setien. Keduanya sudah bekerja sama sejak masih di Las Palmas beberapa tahun silam, lalu ke Real Betis, dan sekarang di Barcelona.

Mengutip Marca, salah satu stasiun televisi Spanyol, Vamos, menyajikan potongan tayangan ulang reaksi Sarabia di sempadan lapangan pada duel El Clasico tersebut.

Tidak main-main, Vamos bahkan mendatangkan ahli membaca gerak bibir untuk menangkap apa saja yang dikatakan Sarabia dengan luapan emosinya.

Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Frustrasinya Sarabia

Berdasarkan analisis tersebut, ucapan Sarabia ternyata tidak sedap didengar. Dia jelas-jelas emosi, tapi cara melampiaskan emosi itu terbilang buruk.

Ketika Antoine Griezmann gagal memaksimalkan peluang untuk mencetak gol di babak pertama, Sarabia tertangkap berkata: "F*cking hell, Antoine, stick it away!" atau "Sialan, Antoine, tuntaskanlah!"

Meski Barca tampil lebih baik pada 45 menit pertama, Sarabia jelas tidak bisa menahan rasa frustrasinya melihat para pemain kehilangan sentuhan pemungkas di depan gawang.

"Shoot, for f*ck's sake!" atau "Tembak, b*jingan" kata Sarabia yang kesal karena banyak peluang dibuang begitu saja.

Juga ada satu pemain yang dikritik Sarabia, katanya pada Setien: "Dia tidak melakukan tugas yang seharusnya dia lakukan!"

2 dari 2 halaman

Tidak Selalu Marah

Ucapan-ucapan di atas sudah cukup menunjukkan betapa intens pertandingan tersebut, dengan tekanan tinggi. Sarabia jelas emosional, tapi ada beberapa kesempatan ketika dia menganalisis pertandingan dengan baik.

"Lini defensif kita seharusnya tidak terlalu dalam, sebab mereka bisa menemukan lebih banyak ruang kosong [antara lini] dan Benzema bisa masuk untuk merebut bola, lalu mereka membuat kita mengejar," ujar Sarabia.

"Kita harus membatasi ruang kosong itu," sambungnya.

Sayangnya, peringatan Sarabia tidak bisa menyelamatkan Barca dari kekalahan. Gol Vinicius Junior datang dari celah antara lini pertahanan Barca.

Sumber: Vamos, Goal