
Bola.net - Barcelona telah melakukan pergantian pelatih di tengah musim untuk bisa bangkit dari keterpurukan. Namun sejauh ini, klub berjuluk Blaugrana tersebut masih sering mengalami kesulitan meraih kemenangan.
Apa yang dilakukan Xavi bersama Al Sadd membuat Barcelona yakin untuk memecat Ronald Koeman pada bulan Oktober lalu. Banyak yang percaya, pelatih berumur 41 tahun tersebut bisa membuat Barcelona jaya seperti di era Josep Guardiola.
Tidak ada salahnya memasang harapan tinggi. Bagaimana pun, Xavi merupakan sentral permainan Barcelona pada saat itu. Tapi jangan terkejut apabila hasilnya tidak sesuai harapan, sebab performa klub saat ini belum mengalami perubahan signifikan.
Advertisement
Pada Jumat (21/1/2022) dini hari, Gerard Pique dkk menelan kekalahan dari Athletic Bilbao dalam laga 16 besar Copa del Rey dengan skor 2-3. Hasil ini sekaligus menghentikan laju mereka di ajang tersebut.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Percaya Pada Proyek Ini
Dalam skop yang lebih besar, Barcelona hanya memenangkan dua dari lima pertandingan terakhirnya di semua kompetisi. Itu pun didapatkan dengan hasil yang kurang meyakinkan, yakni saat bertemu Linares Deportivo (2-1) dan Mallorca (1-0).
Termasuk laga kontra Real Madrid di babak semifinal Supercopa de Espana, Barcelona sudah menelan dua kekalahan beruntun. Situasi ini mengkhawatirkan, dan Xavi meminta kepada publik untuk percaya pada proyek yang sedang dibangun.
"Kami sudah mencoba, tapi tidak berjalan dengan baik. Namun kami tidak punya pilihan untuk terus percaya pada proyek ini," ujar Xavi setelah pertandingan, seperti yang dikutip dari Marca.
"Kami harus percaya dalam La Liga dan Liga Europa. Saya tidak tahu cara lain untuk melakukan pekerjaan ini," lanjutnya.
Athletic Bilbao Lebih Superior
Dari segi penguasaan bola, Barcelona unggul jauh dari Athletic Bilbao. 67 persen berbanding 33 persen. Namun mereka kalah telak dari segi jumlah tembakan, di mana Bilbao melepaskan 19 tembakan dan Barcelona cuma tujuh.
Bilbao pantas mendapatkan pujian karena penampilan apiknya, dan Xavi sepakat. "Saya pikir Athletic bermain dengan baik. Sulit buat kami untuk maju. Pertahanannya sangat baik, dengan intensitas yang luar biasa."
"Mereka lebih superior dalam duel. Mereka, buat saya, sangat kuat. Laga ini menyulitkan kami. Gol Pedri memberikan sayap tambahan buat kami di babak perpanjangan waktu, lalu muncul penalti yang menentukan," pungkasnya.
Xavi dan Barcelona tidak punya waktu banyak untuk berduka, sebab mereka harus mempersiapkan diri buat laga selanjutnya di ajang La Liga. Raksasa Spanyol tersebut akan menghadapi Deportivo Alaves di Mendizorrozoa hari Senin (24/1/2022).
(Marca)
Baca Juga:
- Diincar MU, Liverpool, hingga Real Madrid, Wonderkid 15 Tahun Brasil Ini Cetak Gol Salto Sensasional
- Barcelona Menyerah dari Athletic Bilbao: Kayaknya 3 Tahun Puasa Gelar, Mending Jadi Yayasan Saja!
- Neymar si Pemain Termahal yang Lewatkan Hampir 100 Pertandingan di PSG
- Man of the Match Athletic Bilbao vs Barcelona: Iker Muniain
- Hasil Pertandingan Athletic Bilbao vs Barcelona: Skor 3-2
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 20 Januari 2022 23:30
Tolak Tawaran Kontrak Barcelona, Apa yang Salah dengan Dembele?
-
Liga Italia 20 Januari 2022 21:44
Diincar Barcelona, Juventus Tetapkan Harga Jual Matthijs De Ligt
-
Liga Inggris 20 Januari 2022 18:20
-
Liga Inggris 20 Januari 2022 17:32
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 07:29
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 07:15
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 06:43
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 06:40
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 06:27
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 05:57
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...