Ernesto Valverde Tak Ingin Masalah Barcelona Diumbar ke Publik

Ernesto Valverde Tak Ingin Masalah Barcelona Diumbar ke Publik
Ernesto Valverde, Barcelona (c) AP Photo

Bola.net - Ernesto Valverde bukanlah orang yang senang mengumbar masalah ke khalayak ramai. Itulah sebabnya ia lebih suka menyelesaikan masalah Barcelona dari balik layar.

Valverde angkat bicara setelah salah satu pemainnya, Marc-Andre Ter Stegen, mengkritisi timnya sendiri saat menghadapi Slavia Praha dalam ajang Liga Champions. Pertandingan itu berakhir dengan kemenangan Barcelona 2-1.

Ter Stegen bersyukur karena timnya berhasil menuai tiga poin. Tetapi, ia tak ingin menutup mata soal performa Barcelona yang dirasanya berada di bawah standar dalam pertandingan tersebut.

"Kami tidak bermain di level yang diinginkan namun untungnya kami mendapatkan tiga poin, yang merupakan hal terpenting. Sepertinya penting untuk membicarakan beberapa hal," tutur Ter Stegen, seperti yang dikutip dari Barca Blaugranes.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Enggan Mengumbar Masalah

Saat ditanya soal topik yang ingin dibicarakan, Ter Stegen memilih untuk bungkam. Ia merasa bahwa perbincangan seperti itu tak pantas dikonsumsi oleh khalayak ramai.

Valverde kemudian menyatakan kesepakatannya. Ia merasa bahwa permasalahan yang dialami Barcelona harus dibicarakan dalam lingkup internal, tidak di hadapan publik.

"Pertandingan bisa dilihat engan berbagai cara, dan bila kami harus menyelesaikan sesuatu, kami akan menyelesaikannya di dalam klub dan tidak secara terpublikasi," ujar Valverde dalam konferensi pers, seperti yang dikutip dari Goal International.

"Saaat pertandingan berakhir, impresi orang-orang akan tertuju kepada menit-menit akhir dan mereka tidak memikirkan soal keseluruhan dari permainan," lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Performa Barcelona Baik-baik Saja

Di mata Valverde sendiri, performa yang ditunjukkan oleh Barcelona masih dalam batas normal. Toh berapapun skornya, klub asuhannya itu teap meraih kemenangan penting.

"Di babak pertama saat melawan Slavia kami memiliki dua atau tiga peluang di depan gawang, mereka menyerang dan kami bermain dengan baik. Di babak kedua, mereka mencetak gol lebih awal dan kami berhasil meraih hasil yang diinginkan," tambahnya.

"Mereka menekan kami dan seperti itu. Jika menang 4-1, kami mungkin akan berbicara seperti kami mendapatkan hasil saat menghadapi Eibar [menang 3-0]. Inilah sepak bola dan hal seperti ini lumrah terjadi," tandasnya.

(Goal International)