Eden Hazard Kembali dan Real Madrid Ditahan Imbang, Apa Artinya?

Eden Hazard Kembali dan Real Madrid Ditahan Imbang, Apa Artinya?
Sergio Ramos dan Eden Hazard merayakan gol Real Madrid ke gawang Celta Vigo. (c) AP Photo

Bola.net - Pesta penyambutan kembalinya Eden Hazard tidak cukup memuaskan. Senin (17/2/2020) dini hari WIB tadi, Real Madrid hanya bisa bermain imbang 2-2 dengan Celta Vigo di Santiago Bernabeu.

Hasil ini jelas tidak memuaskan bagi Los Blancos. Celta tampil begitu percaya diri, yang dapat dibuktikan dari dua gol indah ke gawang Thibaut Courtois.

Tambahan satu poin memang masih membuat Real Madrid memimpin di puncak klasemen sementara. Namun, sekarang pasukan Zinedine Zidane itu hanya unggul satu poin dari Barcelona di peringkat kedua.

Baca ulasan selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Hazard Kembali

Pertandingan ini menandai kembalinya Eden Hazard setelah menepi sekitar tiga bulan. Dia langsung bermain sebagai starter, meski ditarik keluar di menit ke-73.

Nahasnya, Hazard kembali ketika Real Madrid gagal menang. Dia bermain selama 72 menit dan menonjol sebagai pemain bintang.

Terbukti, pergerakan Hazard menghasilkan penalti untuk Madrid, yang kemudian dituntaskan Sergio Ramos dengan baik. Saat itu Madrid sempat unggul 2-1 sebelum Celta menyamakan kedudukan lagi.

Hazard mengembalikan faktor pemain bintang dalam skuad Real Madrid dan membuktikan diri sebagai pemain penting di sisi kiri lini serang.

2 dari 2 halaman

Gagal Menang

Hazard boleh jadi merupakan salah satu pemain terpenting dalam skuad Madrid. Namun, karena sudah menepi begitu lama, pada pertandingan tersebut dia beberapa kali tampak sulit terhubung dengan pemain-pemain lainnya.

Untungnya, Hazard tetaplah pemain yang bisa mengubah arah pertandingan seorang diri. Dia tampak berbahaya setiap kali membawa bola, yang membuat semua bek Celta waspada.

Bagaimanapun, keunggulan satu poin di puncak klasemen sementara tidak cukup bagus bagi Madrid. Duel kontra Barcelona pada awal Maret 2020 nanti diyakini bakal jadi penentu persaingan di puncak klasemen.

"Ketika Anda kehilangan dua poin di kandang, jelas Anda akan selalu kecewa," kata sang pelatih, Zinedine Zidane.

Sumber: Marca