
Bola.net - Real Madrid kembali tampil mengecewakan ketika menelan kekalahan tandang 0-1 dari Real Mallorca akhir pekan lalu. Tepat ketika Los Blancos mulai bangkit, mereka terjatuh lagi dengan cara yang mengecewakan.
Masalah Madrid sudah sangat jelas, Zinedine Zidane sudah mendiagnosis kelemahan skuadnya sejak kekalahan konyol 3-7 atas Atletico Madrid pada pramusim lalu.
Setelahnya, pada lima pertandingan Madrid sejauh ini, Zidane terus mengatakan hal yang sama pada sesi konferensi pers pasca pertandingan. Namun, yang paling mengkhawatirkan adalah dia masih belum bisa menyelesaikan masalah itu.
Advertisement
Apa yang sebenarnya terjadi? Menukl Marca, baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Argresif dan Intens
Pada lima pertandingan buruk tersebut, masalah Madrid bisa dirangkum dalam satu kalimat jelas: "Kami tidak bisa memasuki pertandingan dengan cara seperti ini dan kurang intensitas," kata Zidane.
Zidane sudah sangat jelas, lima kali mengulang pesan yang sama. Para pemain seharusnya sudah memahami satu pesan Zidane tersebut. Aneh jika tidak ada yang bisa menyelesaikan masalah ini.
Lima penampilan buruk Madrid ini dimulai sejak pramusim. Mulai dari kekalahan atas Atletico, hasil imbang dengan Villarreal, kekalahan dari PSG, imbang dengan Club Brugge, dan teranyar kalah dari Mallorca.
Lima laga tersebut menjelaskan masalah Madrid: kurang agresif, kurang intens, hanya memainkan sepak bola standar.
Mengapa Jadi Masalah?
Tampil kurang agresif dan kurang intens menjadi masalah besar. Madrid mudah kebobolan pada pertandingan-pertandingan itu dan dipaksa lebih banyak mengalirkan bola di wilayah defensif mereka.
Sampai saat ini pesan Zidane belum berubah, tapi skuad Madrid masih bebal. Para pemain seperti kurang bersemangat saat turun di lapangan.
Zidane memang selalu melindungi pemain-pemainnya setelah kekalahan, berkata bahwa dia bertanggung jawab penuh. Satu-satunya kritik Zidane terhadap skuadnya adalah kurang agresif dan kurang intens itu.
Solusi?
Masalahnya, pelatih tetap bertanggung jawab penuh atas hasil pertandingan. Para pemain Madrid mungkin gagal mewujudkan instruksi Zidane, tapi pada akhirnya hanya hasil pertandingan yang dinilai.
Zidane harus menemukan solusi. Dia tahu Madrid sedang dalam situasi sulit, mereka belum aman.
Rabu (23/10/2019) dini hari WIB nanti, Madrid bakal menyambangi Galatasaray pada matchday 3 Grup A Liga Champions. Pertandingan ini bak final bagi Los Blancos, waktunya para pemain menjawab kritik Zidane itu.
Sumber: Marca
Baca ini juga ya!
- Galatasaray vs Real Madrid: Tentang Harga Diri dan Mental Pasukan Zinedine Zidane
- Real Madrid Juga Tertarik pada Massimiliano Allegri?
- Tentang Gosip Mourinho-Madrid, Bagaimana Reaksi Zinedine Zidane?
- Kesal Sama Guardiola, De Bruyne Tawarkan Diri ke Real Madrid?
- Ini Pesona Istri Luis Figo, Helene Svedin, yang Membuat Ronaldo Jatuh Hati
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2019 23:50
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2019 22:00
-
Liga Inggris 21 Oktober 2019 21:40
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2019 18:00
-
Liga Inggris 21 Oktober 2019 16:40
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 09:59
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 09:52
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 09:42
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 09:33
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 09:21
-
Bulu Tangkis 23 Maret 2025 08:58
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...