Bek Rajin Blunder, Barcelona Hampir Lupa Rasanya Clean Sheet

Bek Rajin Blunder, Barcelona Hampir Lupa Rasanya Clean Sheet
Pemain Barcelona, Clement Lenglet (kiri). (c) AP Photo

Bola.net - Kesalahan barisan bek lagi-lagi jadi penyebab Barcelona kehilangan poin. Kali ini ada Clement Lenglet yang membuat pelanggaran di kotak penalti, kemenangan Barca di depan mata pun sirna.

Minggu (21/2/2021), Barca ditahan imbang Cadiz dengan skor 1-1 di Camp Nou. Cadiz baru menyamakan kedudukan di menit ke-89 lewat penalti yang dimulai dari kesalahan Lenglet.

Hasil ini pun terasa seperti kekalahan bagi Barca. Seharusnya Cadiz merupakan lawan mudah dan bisa jadi batu pijakan untuk bangkit usai dihajar PSG 1-4 beberapa hari sebelumnya.

Selain itu, kesalahan Lenglet ini pun menambah panjang daftar blunder bek Barca. Ada apa dengan Blaugrana?

1 dari 2 halaman

Kebobolan beruntun

Mencetak gol adalah cara untuk memenangi pertandingan sepak bola. Namun, tim baru bisa jadi juara jika punya pertahanan tangguh. Barcelona jelas sedang tidak di level itu.

Sport mencatat, untuk delapan pertandingan beruntun Barca telah membiarkan lawan mencetak gol. Laju buruk ini dimulai di laga kontra Rayo Vallecano, nyaris sebulan lalu.

Barca terakhir meraih clean sheet pada 24 Januari ketika mereka mengalahkan Elche 2-0. Setelahnya mereka terus kebobolan pada delapan laga beruntun sampai sekarang.

Tercatat, Barca hanya bisa mengumpulkan 12 clean sheets dari 37 pertandingan musim ini, di bawah 30 persen. Inilah bukti mengapa Barca sulit tampil konsisten.

2 dari 2 halaman

Koeman begitu kecewa

Gagal menang atas Cadiz kali ini benar-benar jadi pukulan telak bagi Barca, Koeman pun mengakuinya. Hasil ini sangat mengecewakan karena Barca melewatkan dua peluang: Peluang untuk bangkit ke jalur kemenangan dan peluang untuk memangkas jarak dari Atletico.

"Kami seharusnya bisa memenangi pertandingan seperti ini. Kami gagal memanfaatkan kesempatan besar untuk kembali bersaing dalam perebutan gelar La Liga setelah kekalahan Atletico Madrid," ujar Koeman.

"Jika Anda tidak segera menuntaskan pertandingan, selalu mungkin Anda kebobolan. Kami tidak bisa mencetak gol kedua dan kami membayar mahal untuk itu di akhir laga," tutupnya.

Sumber: Sports